BANYUWANGI, iNews.id - Korban kapal sped 88 asal Desa Genteng, Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur ditemukan. Mereka bernama Jainul (40) warga Desa Genteng dan Muhadi (46) warga Togung, Kecamatan Sempu dalam kondisi yang mencengangkan, Selasa (19/7/22).
Komandan Pos TNI AL (Posal) Grajagan, Peltu Edi Sukiswo mengatakan, pihaknya bersama tim dan parjurit posal melaksanakan pencarian korban kapal sped 88 yang tenggelam dihantam ombak laut selatan 3 hari yang lalu. "Namun dalam pencarian kali ini, tim gabungan alhamdulilah berhasil menemukan kedua korban penumpang kapal sped 88 yang terbalik itu. Korban akhirnya di evakuasi oleh tim gabungan dan diserahkan pihak keluarga dan dibawa kerumah duka," katanya.
Korban bernama Jainul ditemukan diperairan laut jarak dari lokasi kejadian kapal tenggelam 2 kilo meter. Sedangkan korban lainya bernama Muhadi ditemukan didarat masuk perairan Grajagan tanjung purwo, tambah Peltu Edi Sukiswo.
Dengan ditemukan dua korban ini total keseluruhan korban kapal tenggelam di pelawangan pantai Grajagan Banyuwangi berjumlah 6 orang penumpang, namun yang bisa diselamatkan dua orang yakni Jarwanto (43) asal Dusun Kampungbaru, Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo sebagai Nahkoda Kapal Sped 88 selamat dari maut dan Muh Jainul (36) warga Desa Genteng Banyuwangi ditemukan selamat.
Sedangkan penumpang kapal sped 88 yang meninggal akibat diterjang ombak dan tenggelam itu diantaranya Sapuan, warga Desa Maron, Kecamatan Genteng ditemukan meninggal, Bas warga Desa Genteng juga ditemukan meninggal dan yang baru saja ditemukan masing - masing bernama Jainul (40) warga Desa Genteng dan Muhadi (46) warga Togung, Kecamatan Sempu.
Kapolsek Purwoharjo, AKP Budi Hermawan membenarkan bahwa penumpang kapal sped 88 yang hendak memancing ikan dilaut selatan, tepatnya di Pantai Grajagan pada hari sabtu yang lalu sekitar pukul 16.30 wib telah terjadi kecelakaan laut diplawangan Pantai Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi.
Dalam kejadian itu 5 penumpang dan satu Nahkoda diseret ombak, akibat kapal yang mereka tumpangi terbalik dihantam ombak besar laut selatan. Namun dalam kejadian itu dua orang yang selamat dari maut. Sedangkan 4 penumpang kapal sped 88 tewas mengenaskan.
Sementara kedua mayat yang baru ditemukan ini, yakni Jainul (40) warga Desa Genteng dan Muhadi (46) warga Togung, Kecamatan Sempu sudah diserahkan pihak keluarga korban masing - masing dan dibawa kerumah duka untuk dimakamkan oleh pihak keluarganya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
