SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Grup Band Armada tak sendiri di Kota Pahlawan untuk menghibur warga. Mereka manggung bersama dengan Grup Band D’Bagindas di Gedung Wira Jatim Expo atau dikenal dengan Jatim Expo (JX), Sabtu 17 Juni 2023.
Grup Band D’Bagindas bakal memanjakan warga Surabaya dengan lagu-lagu ciptaan mereka yang tak asing lagi bagi masyarakat. Warga Kota Surabaya diminta segera membeli tiketnya sebelum kehabisan. Untuk mendapatkan tiket, warga Surabaya bisa membeli lewat online yang telah disediakan panitia dengan harga yang terjangkau, mulai Rp85.000 (festival), Rp137,500 (VIP), dan Rp217.500 (VVIP).
“Kami akan datang pada tanggal 17 Juni 2023. Buruan beli tiketnya, jangan sampai kehabisan,” kata Andra, Vokalis D’Bagindas.
“Jangan lupa dating dan kita seru-seruan bareng di Suroboyo, burun beli tiketnya,” ungkapnya sesuai video yang diterima iNewsSurabaya.id.
Sebagaimana diketahui, dikutip dari Wikipedia Bagindas (sebelumnya bernama D'Bagindas). Mereka merupakan grup musik asal Indoensia yang beranggotakan 4 orang yaitu Andra (Vokal), Feri (Gitar), Ragil (Drum), dan Wendy (Bass). Sempat Diisukan bubar akhirnya Bagindas merilis singgle baru, lagu ciptaan Pay yang berjudul 'Tak Ada Yang Dapat Menggantikanmu'.
Grup musik ini diawali dari ide Tile yang telah mendengar lagu ciptaan Mike yang dianggapnya brilian. Oleh karena ini, keduanya mengajak Dandy untuk membentuk grup musik baru, meski harus beralih dari grup musik beraliran rock ke pop Melayu.
Mieke yang mencipta lagu sekaligus menyanyi merasa menyerah dan mencoba mencari vokalis untuk grup musik mereka. Dari sini, mereka menemukan Bian finalis dangdut, pria asal Malang yang didaulat sebagai vokalis dengan karakter vokal pop Melayu.
Untuk album pertama mereka, D'Bagindas menyiapkan 12 lagu dengan lagu Apa Yang Terjadi yang diambil sebagai single pertama sebagai judul albumnya. Grup musik ini mengusung dan menggabungkan beberapa aliran yaitu dangdut, keroncong, blues, dan country. Klip video single pertama mereka disutradarai oleh Abimael Gandy dengan rumah susun Tanah Abang sebagai lokasi syutingnya.
Setelah sukses dengan singel pertama, mereka pun merilis singel kedua berjudul C.I.N.T.A. Dengan menonjolkan musik yang lebih pelan, pengulangan beberapa kata, dan pengejaan, lagu ini pun laris di pasaran. Beberapa lagu lain seperti Tak Seindah Malam Kemarin dan Kangen juga berasal dari ide dan pengalaman Mike, dan dihadirkan dengan aransemen sederhana dan bernuansa Melayu yang kental.
Grup Band D’Bagindas bakal memanjakan warga Surabaya dengan lagu-lagu ciptaan mereka yang tak asing lagi bagi masyarakat. Foto iNewsSUrabaya/ist
Nama D'Bagindas sendiri digunakan secara tidak sengaja untuk penamaan grup musik ini. Pada awalnya, grup musik ini bernama Violin. Nama D'Bagindas didapat dari salah seorang teman yang mengubah nama direktori lagu rekaman mereka dalam komputer. D'Bagindas berarti baginda atau raja.
Mantan anggota
- Bian - vokalis
- Dandy - lead gitar
- Tile - gitaris ritme
- Mike-gitaris utama
- Indradi - bassis (Aditional Player)
- Leo - drummer dan perkusionis (Aditional Player)
Formasi baru:
- Mike (gitar/backing vokal),
- Andra (vokal).
Untuk genre musik, Bagindas memilih konsep rock ‘n roll. Meski begitu, Mike tetap menambahkan nuansa Melayu dalam karya-karyanya nanti. Andra memiliki karakter suara lebih bass dari vokalis sebelumnya Bian.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
