SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Hari ini menjadi waktu bersejarah untuk Plh Gubernur Jawa Timur (Jatim) Adhy Karyono. Ia beserta jajaran Forkopimda Jatim untuk pertama kalinya melakukan pengecekan lokasi logistik setelah menjabat sebagai orang nomor satu di Jawa Timur.
Tak sendiri, Plh Gubernur ini juga didampingi Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Kajati Jatim, Pangkoarmada, dan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim. Mereka memeriksa kesiapan penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 di tiga titik strategis mulai Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik.
Pemeriksaan dilakukan di tempat penyimpanan logistik Pemilu 2024, yakni di Gelora Pancasila Surabaya, Kantor Kecamatan Buduran Sidoarjo, dan Kantor Desa Segoromadu, Kecamatan Kebomas Gresik. Lokasi terakhir juga bertindak sebagai Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Saat meninjau ruang penyimpanan logistik, Gubernur Adhy memastikan bahwa semua persiapan telah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ditetapkan. Dia juga menegaskan bahwa pendistribusian logistik ke seluruh TPS di Jatim berjalan lancar.
"Kami telah memastikan bahwa semua SOP dijalankan dengan baik," ujar Adhy.
"Hingga saat ini, tidak ada masalah yang terdeteksi di 38 kabupaten/kota. Distribusi logistik berjalan lancar, termasuk di wilayah terpencil seperti Masalembu, Bawean, dan Masakambing yang sudah mendapatkan distribusi beberapa hari yang lalu." lanjutnya.
Rencananya, distribusi logistik ke kecamatan dan TPS di seluruh kelurahan/desa akan dilakukan malam ini, menjelang penyelenggaraan Pemilu Serentak yang diharapkan berjalan dengan lancar esok hari.
Dengan kesiapan logistik yang terjamin, Jatim siap menyambut pesta demokrasi yang akan memilih pemimpin baru bagi masyarakatnya.
Sementara ketika di Kantor Kecamatan Buduran Sidoarjo, Adhy menemukan masih ada logistik yang belum disalurkan ke desa-desa. Namun, secara keseluruhan seluruh logistik tersebut sudah siap disalurkan ke tingkat desa. “Penyalurannya bisa dimulai malam ini hingga besok. Semuanya tentu akan dikawal oleh satuan pengamanan hingga sampai ke TPS yang dituju,” katanya.
Sedangkan di Kantor Desa Segoromadu, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, pendistribusian logistik pemilu telah 100 persen selesai disalurkan. Bahkan untuk beberapa wilayah daerah terluar seperti Bawean, Masalembu dan Masakambing, pendistribusian telah dilakukan sejak tanggal 5 Februari lalu.
"Kita sangat mengapresiasi sekali, di sini kita melihat bahwa logistik dari pusat telah didistribusikan ke kabupaten, kecamatan dan ke TPS-TPS. Jadi semuanya telah siap dan InsyaAllah besok pemilu di sini kita yakini berjalan dengan lancar," katanya.
Sementara itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) secara keseluruhan di wilayah tersebut sebesar 961 ribu jiwa, dengan jumlah TPS sebanyak 3.673.
"Dapat kami laporkan bahwa kabupaten Gresik telah siap menyambut pemilu serentak 2024 besok. Dan secara historis, tingkat partisipasi masyarakat selama pemilu sebesar 80%," katanya.
Senada dengan itu, Ketua KPU Jatim Chairul Anam menyebutkan total DPT di Jatim sebesar 15.495.556 pemilih laki-laki dan 15.907.282 pemilih perempuan yang tersebar di 38 Kabupaten/Kata, 666 Kecamatan, 8.494 Desa/Kelurahan, dan 120.666 TPS.
Guna mendukung banyaknya pemilih tersebut, pihak KPU telah melantik sebanyak 844.662 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Anggota KPPS ini nantinya akan disebar ke seluruh TPS di Jatim, dimana setiap TPS bakal diisi 7 orang anggota KPPS.
"Kita memiliki anggota KPPS yang cukup banyak. Para anggota ini kita berikan honorium dan juga vitamin kepada mereka sehingga tidak kelelahan selama menjalankan tugasnya," katanya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait