SURABAYA, iNews.id -Berdasarkan laporan terbaru, Amerika Serikat menyebut militer Rusia hampir menduduki Ibu Kota Ukraina yakni Kiev. Rusia juga terus melancarkan serangan kepada Ukraina. Serangan diluncurkan dari tiga sisi. Tercatat sudah lebih dari 160 roket diluncurkan sejak serangan dimulai pada Kamis (24/2) pagi.
Menteri Kesehatan Ukraina, Oleh Lyashko menyampaikan, hari pertama itu dilaporkan sekitar 57 orang tewas akibat serangan Rusia. Selain itu sebanyak 169 orang mengalami luka. Lokasi terparah berada di Donetsk Timur, yang paling banyak diduduki oleh separatis pro-Rusia.
Beberapa lokasi vital di Ukraina juga sudah dikuasai oleh Rusia seperti reaktor nuklir Chernobyl. Amerika Serikat yakin invasi Rusia ke Ukraina dirancang untuk mengakhiri Kepala Pemerintah Ukraina.
Pejabat senior pertahanan Amerika Serikat menyebut, dalam fase pertama lebih dari 150 ribu tentara dikerahkan. Sejauh ini belum ada tanda Rusia akan menggunakan nuklir. Dia juga menduga invasi Rusia bisa berlangsung selama 10-15 hari.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
