Pacitan Siap Hadapi Bencana, Sosialisasi dan Simulasi di SMPN 3 Arjosari Hadapi Gempa hingga Tsunami
PACITAN, iNewsSurabaya.id - Pacitan, wilayah yang dikenal rentan terhadap bencana alam seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, dan tsunami, terus memperkuat kesiapsiagaannya. Menyadari pentingnya pemahaman yang baik tentang penanganan bencana, Lembaga Manajemen Infaq (LMI) melalui program "Ganala" (Siaga Bencana Alam) menggelar sosialisasi kebencanaan yang interaktif di SMP Negeri 3 Arjosari, Pacitan, pada Jumat (23/8).
Terletak di daerah pegunungan yang berjarak sekitar 20 km dari pusat kota, SMPN 3 Arjosari kerap berada dalam bayang-bayang ancaman bencana. Dalam rangka memperkuat kesiapan, 43 siswa dan 12 guru dengan penuh antusias mengikuti sosialisasi yang dikemas dengan cara yang menarik.
Tidak hanya mendengarkan paparan, peserta juga diajak untuk berpartisipasi aktif dalam simulasi penanganan bencana, lengkap dengan permainan interaktif, nyanyian, hingga doorprize yang membuat suasana semakin semarak.
Susanto, Supervisor Kebencanaan LMI, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari siswa dan pihak sekolah. “Kami berharap pengetahuan yang diberikan dapat menjadi bekal penting bagi siswa dan masyarakat sekitar. Dengan pemahaman yang lebih baik, mereka akan lebih siap dan tanggap saat menghadapi bencana yang mungkin terjadi. Alhamdulillah, melalui program ini, LMI berkomitmen untuk terus menebar manfaat bagi sebanyak mungkin pihak," tuturnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait