SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Universitas Terbuka (UT) Surabaya merayakan Dies Natalis ke-40 dengan gegap gempita. Perayaan ini menjadi momen istimewa yang diramaikan dengan berbagai lomba, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga hingga tingkat nasional, menegaskan UT sebagai institusi yang semakin matang dan berkomitmen dalam dunia pendidikan.
Manajer Tata Usaha UT Surabaya, Agus Prabowo, menjelaskan bahwa perayaan ini turut diikuti oleh UT di berbagai kota lainnya melalui konferensi jarak jauh. Meskipun hanya bisa menghadiri seremoni secara daring, UT di tiap daerah tetap antusias menyemarakkan acara HUT dengan mengadakan lomba-lomba di tingkat internal.
“Dies Natalis kali ini adalah edisi spesial, menandai 40 tahun perjalanan UT. Pada usia yang semakin matang ini, UT siap lepas landas menuju cita-citanya yang lebih tinggi. Kami akan terus berinovasi dan bersinergi dengan berbagai pihak untuk mencapai prestasi tanpa batas,” ungkap Agus dalam seremoni Dies Natalis UT yang digelar pada Rabu (04/09/24).
Untuk menyemarakkan perayaan Dies Natalis ini, UT Surabaya menggelar dua lomba utama, yaitu lomba Esports dan lomba esai yang terbuka bagi siswa SMA/SMK dari seluruh Indonesia. Lomba esai tersebut menarik minat hingga 1.500 peserta dari berbagai daerah di tanah air. Proses seleksi berlangsung sejak Juni, dan para finalis diumumkan pada akhir Agustus.
“Lomba esai ini merupakan salah satu upaya kami untuk lebih mengenalkan UT kepada masyarakat. Saat ini, UT belum sepenuhnya dikenal luas sebagai salah satu perguruan tinggi negeri di Indonesia. Kami menargetkan satu juta mahasiswa sekaligus memperkuat citra UT sebagai universitas negeri. Tahun depan, kami optimis mencapai target satu juta mahasiswa, setelah tahun ini berhasil meraih 750 ribu mahasiswa,” tambah Agus.
Momen perayaan Dies Natalis semakin meriah dengan kehadiran para pemenang lomba, yang salah satunya adalah Yukari Sasi Kirani, peraih juara 1 lomba esai edisi HUT UT. Yukari, yang merupakan alumni SMAN 5 Surabaya, berhasil memukau juri dengan esainya yang mengusung tema "Pendidikan Non-Formal dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045."
“Dalam esai saya, saya berupaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan non-formal yang setara dengan pendidikan formal. Ini adalah kali pertama saya mengikuti lomba esai, dan saya sangat senang bisa berpartisipasi dalam mengangkat tema pendidikan di Indonesia,” ungkap Yukari, yang saat ini tengah menempuh studi di Jurusan Akuntansi, Universitas Airlangga.
Dengan perayaan ini, UT Surabaya tidak hanya merayakan usia yang semakin matang, tetapi juga mempertegas posisinya sebagai salah satu pilar pendidikan di Indonesia yang terus berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait