BANYUWANGI, iNewsSurabaya.id - Upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat terus diperkuat melalui penyelenggaraan Jambore Kader Posyandu yang berlangsung meriah di lokasi wisata Didjawatan, Banyuwangi, pada Selasa (18/9/24). Acara ini diikuti oleh 600 kader posyandu dari seluruh penjuru Kabupaten Banyuwangi, dan dihadiri oleh perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, membuka acara dengan semangat dan memberikan pesan yang inspiratif mengenai pentingnya peran para kader dalam memberikan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat, terutama bagi ibu dan anak.
“Kader posyandu adalah pahlawan kesehatan yang berada di garis depan, menjaga kesehatan ibu dan anak agar tetap optimal,” ujar Ipuk di hadapan ratusan kader yang hadir, menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan pengabdian mereka.
Sepanjang kegiatan, para peserta diberikan kesempatan untuk mengikuti berbagai pelatihan inovatif dan diskusi interaktif, membahas cara-cara baru dalam meningkatkan layanan posyandu. Selain itu, mereka juga saling berbagi pengalaman sukses yang diharapkan dapat diaplikasikan di komunitas masing-masing.
Sebagai puncak acara, penghargaan khusus diberikan kepada kader-kader yang dianggap berprestasi, yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam mendukung program kesehatan di lingkungannya. Tak hanya itu, Ipuk Fiestiandani secara simbolis memberikan tiga unit sepeda gunung kepada kader terbaik sebagai bentuk apresiasi, serta santunan untuk keluarga kader yang telah meninggal dunia dan dukungan BPJS bagi mereka yang membutuhkan.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, Amir Hidayat, turut menyampaikan pentingnya kegiatan ini. "Dengan tema ‘Kader Posyandu Sehat, Wujudkan Masyarakat Sehat Kini dan Nanti’, jambore ini diharapkan mampu memperkuat komitmen para kader dalam melaksanakan tugas mulia mereka," ucap Amir, penuh harap.
Kegiatan jambore ini bukan sekadar ajang berkumpul, namun menjadi simbol kuat bahwa kader posyandu berperan sentral dalam menjaga kesehatan masyarakat, sekarang dan di masa depan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait