JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Kejadian nahas dialami pengemudi truk boks logistik Agus Wijaya, asal Probolinggo. Pria 31 tahun itu sekarat terjepetit kepala truk setelah menabrak dumptruk pelat merah di Jombang, Jawa Timur, Kamis (13/10/2024) siang
Agus diduga kurang memperhatikan jarak depan saat mengemudi truk boks nomor polisi N 8113 UQ, sehingga menghantam dump truk isuzu pelat merah nopol L 8020 KP yang sedang berhenti di bahu jalan. Insiden itu terjadi tepatnya di jalan raya nasional, Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, Jombang.
"Tadi sopirnya luka-luka karena terjepit kepala truk yang ringsek. Sekarang korban dibawa ke rumah sakit oleh petugas," kata saksi mata, Kusdiono di lokasi kejadian.
Menurutnya, kecelakaan lalu lintas itu terjadi begitu cepat. Mobil boks logistik membawa muatan pupuk melintas dari arah timur dengan kecepatan sedang. Setiba di TKP, sopir diperkirakan tidak fokus depan ada truk Isuzu yang sedang parkir menghadap ke barat. Truk Isuzu itu dikemudikan Nurhadi (56) asal Jampirogo, Sooko, Mojokerto.
"Langsung brak. Suara benturannya sangat keras sekali sampai truk boks yang menabrak kondisinya pesok (rusak berat) bagian kepala truk," katanya.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung mendekat. Warga berusaha menolong sopir yang terjepit di depan. Kejadian tersebut juga dilaporkan ke pihak kepolisian. Tak lama berselang, polisi bersama petugas BPBD Jombang tiba di lokasi.
Kanigakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Siswanto mengonfirmasi insiden di Jalan Raya Jombang itu. Menurut Siswantoro, korban selamat dari maut. "Korban selamat, namun luka pada bagian kaki dan tubuhnya. Korban dievakuasi ke RSK Mojowarno Jombang untuk dilakukan perawatan," katanya dikonfirmasi iNews.
Selain mengevakuasi korban, Siswanto menyebut, petugas juga melakukan olah kejadian perkara, mencatat keterangan saksi-saksi dan mengamankan barang bukti berupa kedua truk yang terlibat laka lantas.
"Kami sudah olah TKP, untuk penyebab kecelakaan masih didalami oleh anggota, mohon waktu ya mas, kami masih lakukan penyelidikan," ujar mantan Kanit Satresnarkoba Polres Jombang.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait