SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menerima penghargaan “Most Outstanding, Inspiring, and Transformative Indonesian Young Leaders” dari Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (Unair).
Dalam pidatonya, AHY mengungkapkan rasa syukur dan kehormatan atas pengakuan tersebut. la juga menyampaikan terima kasih kepada Direktur Sekolah Pascasarjana Unair, Prof. Dr. Badri Munir Sukoco, serta memberikan apresiasi kepada para tokoh yang hadir.
Termasuk Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Muhajir Effendi dan Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih, Emil Elistianto Dardak. “Semoga saya bisa membuktikan predikat ini melalui karya nyata dan kontribusi terbaik untuk bangsa,” ujar AHY, Sabtu (21/12/2024).
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi, terutama dalam pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan. Di abad 21, networking adalah aset yang lebih berharga dari emas atau minyak.
la juga mengingatkan bahwa pembangunan infrastruktur tidak hanya berorientasi pada fisik semata, tetapi harus berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan rakyat.
“Infrastruktur yang terintegrasi dengan baik adalah kunci bagi kualitas hidup yang lebih baik dan penguatan daya saing bangsa,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur Sekolah Pascasarjana Unair, Prof. Dr. Badri Munir Sukoco, menyampaikan kebanggaannya atas kehadiran para pemimpin muda inspiratif. Dalam sambutannya, ia memuji perkembangan Sekolah Pascasarjana yang semakin menarik minat berbagai kalangan.
"Empat tahun terakhir, komunitas kami tumbuh pesat dan menjadi pusat perhatian banyak pihak. Semoga penghargaan ini memotivasi kita semua untuk terus mencetak pemimpin yang transformative,” ujar Badri.
Penghargaan tersebut tak hanya diberikan kepada AHY, tetapi juga kepada tokoh-tokoh lainnya seperti Kapolda Jawa Timur, Pangdam V Brawijaya, dan Kajati Jatim. Acara yang berlangsung di Surabaya itu dihadiri oleh sejumlah pejabat dan akademisi.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait