JOMBANG, iNEWSSURABAYA.ID – Arus balik Lebaran 2025 kembali memakan korban jiwa. Seorang pengendara sepeda motor bernama Samino (50), warga Desa Tarokan, Kabupaten Kediri, tewas seketika usai ditabrak mobil misterius di Jalan Raya Kayen, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Jombang, tepatnya di dekat Exit Tol Bandar Jombang, Sabtu pagi (5/4/2025).
Peristiwa tragis tersebut terjadi ketika korban yang mengendarai sepeda motor Honda Supra bernopol S 2599 ND melaju dari arah Nganjuk menuju Jombang. Saat hendak melintasi jembatan Kayen, tiba-tiba motor yang dikendarai korban oleng dan menyebabkan korban terjatuh ke badan jalan.
Nahas, dari arah yang sama melaju sebuah mobil yang belum diketahui identitasnya dan langsung menabrak korban. Akibat benturan keras, Samino meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala dan tubuh.
Menurut kesaksian warga setempat, Putro, situasi jalan saat itu tengah padat karena arus balik Lebaran. “Saya mendengar suara benturan cukup keras. Begitu saya dekati, sudah ada pengendara motor tergeletak dan bersimbah darah di pinggir jalan,” ujar Putro.
Putri, warga lain yang berada di lokasi, menambahkan bahwa korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa saat ditemukan. Ia menduga korban ditabrak mobil yang langsung melarikan diri usai kejadian.
“Kondisinya sangat mengenaskan. Diduga sopir langsung kabur tanpa bertanggung jawab,” imbuhnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Siswanto, membenarkan adanya insiden kecelakaan lalu lintas tersebut. Ia menyatakan pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas kendaraan dan pengemudinya.
“Saat ini kami masih mendalami kasus ini. Tim telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi. Identitas kendaraan yang menabrak masih dalam pencarian,” ujar Ipda Siswanto.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Jombang, sementara sepeda motor korban diamankan di kantor Satlantas Jombang sebagai barang bukti.
Peristiwa tragis ini menjadi peringatan keras bagi para pemudik maupun pengguna jalan lainnya. Di tengah padatnya lalu lintas arus balik Lebaran, masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati, menjaga kecepatan, dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan bersama.
Dengan meningkatnya kesadaran berlalu lintas, diharapkan angka kecelakaan jalan raya dapat diminimalisir, khususnya di momen-momen rawan seperti musim mudik dan arus balik Lebaran.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
