Pemprov Jatim Gelontorkan Rp6,9 Miliar Bangun Jembatan Besuk Bondowoso

Lukman Hakim
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau Jembatan Besuk ruas batas Kota Bondowoso dan batas Kabupaten Situbondo di KM BWS 18+300.

BONDOWOSO, iNewsSurabaya.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) mengalokasikan anggaran sebesar Rp6,95 miliar dari APBD Provinsi Jatim Tahun Anggaran 2025 untuk mengganti Jembatan Besuk ruas batas Kota Bondowoso dan batas Kabupaten Situbondo di KM BWS 18+300.

Jembatan yang berada di Desa Besuk, Kecamatan Klabang, Bondowoso itu kini resmi dioperasikan setelah diresmikan oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, pada Sabtu (1/11/2025).

Khofifah mengatakan, proyek penggantian jembatan sepanjang 24,6 meter dan lebar 9 meter ini menjadi bagian dari komitmen Pemprov Jatim dalam memperkuat infrastruktur konektivitas antar wilayah yang menopang aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat.

“Jembatan lama yang sebelumnya dalam kondisi kritis diganti total untuk memastikan keselamatan pengguna jalan, terutama saat curah hujan tinggi,” kata Khofifah, Senin (3/11/2025)

Penggantian Jembatan Besuk di Desa Besuk Kecamatan Klaban Kabupaten Bondowoso disebut akan membawa dampak signifikan di banyak sektor. Terutama karena jembatan ini merupakan akses penghubung utama antara Kabupaten Bondowoso dan Situbondo.

Keberadaan jembatan ini sangat penting, terlebih beberapa waktu yang lalu ada perbaikan jalur Gumitir yang mengalami ambles. Akibatnya terjadi kemacetan luar biasa dan tersendatnya suplai BBM untuk wilayah Jember dan sekitarnya selama tiga hari. 

"Dari BPJN menyebut memang tidak mungkin kalau waktu itu pembangunan di Gumitir itu ditunda, amblesnya nanti makin panjang dan makin membahayakan," ungkapnya.

Selain itu, Pemprov Jatim juga melakukan pembangunan paving jalan lingkungan permukiman Desa Badean, Kecamatan Badean, Bondowoso. Pavinginsasi ini dikerjakan dengan nilai kontrak senilai Rp197 juta dengan lama pekerjaan 45 hari kalender. 

Sementara itu, salah satu warga Desa Besuk Kecamatan Klabang Kabupaten Bondowoso, Agus (55) mengaku bahagia karena jembatannya diganti lebih besar dari semula. Menurutnya jembatan ini sangat berarti penting bagi masyarakat dan pengguna jalan lainnya.

"Alhamdulillah sekarang jembatannya bagus lebih lebar. Dulu agak sempit, jadi dulu banjir kalau besar (airnya) naik ," ucapnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network