Literasi Keuangan Pelajar Diperkuat, Siswa Diajarkan Penggunaan Keuangan Secara Bijak

Arif Ardliyanto
LPS II Surabaya menggelar literasi keuangan bagi pelajar guna menanamkan pemahaman menabung dan kewaspadaan terhadap risiko keuangan. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Upaya menanamkan kesadaran finansial sejak usia dini terus digencarkan. Puluhan siswa SMK Negeri 1 Pandaan tampak antusias mengikuti kunjungan edukatif literasi keuangan di Kantor Perwakilan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) II Surabaya, hasil kolaborasi LPS bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Timur.

Sebanyak 70 siswa dan 9 guru pendamping mengikuti kegiatan tersebut sebagai bagian dari penguatan pemahaman dasar tentang pengelolaan keuangan yang aman dan bijak. Tak sekadar belajar teori, para pelajar diajak mengenal langsung peran lembaga keuangan dalam menjaga stabilitas sistem perbankan nasional.

Kepala Kantor Perwakilan LPS II Surabaya, Bambang S. Hidayat, menyampaikan bahwa literasi keuangan bagi pelajar memiliki nilai strategis karena menyasar generasi yang kelak menjadi penggerak ekonomi masa depan.

“Kami menyambut baik kunjungan ini. Melalui kegiatan literasi keuangan, pelajar bisa memahami sejak dini pentingnya menabung di bank yang aman dan dijamin, sekaligus mengenal fungsi LPS dalam melindungi dana masyarakat,” ujar Bambang di Surabaya, Rabu (17/12/2025).

Menurutnya, edukasi keuangan yang dilakukan secara berkelanjutan juga menjadi bagian dari upaya meningkatkan kepercayaan publik terhadap industri jasa keuangan. Karena itu, sinergi antara LPS dan OJK terus diperkuat agar sistem keuangan nasional tetap stabil, inklusif, dan dipercaya masyarakat.

Hal senada disampaikan Iswahyudi, Kepala Program Studi Layanan Perbankan Syariah SMK Negeri 1 Pandaan. Ia menilai kunjungan edukatif ini menjadi pengalaman belajar yang berharga bagi siswa karena memberikan gambaran nyata tentang dunia kerja dan industri keuangan.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat. Siswa tidak hanya belajar di kelas, tetapi juga melihat langsung bagaimana lembaga keuangan bekerja dan berperan dalam perekonomian,” jelasnya.

Dalam sesi edukasi, Rinaldi Nugraha, Asisten Manager Senior OJK Provinsi Jawa Timur, memaparkan peran OJK dalam mengawasi industri jasa keuangan, sekaligus mengingatkan siswa agar waspada terhadap berbagai bentuk kejahatan keuangan yang kerap menyasar generasi muda.

Materi kemudian dilanjutkan oleh Tanti Mitasari, Pegawai Kantor Perwakilan LPS II Surabaya. Ia menjelaskan secara sederhana tugas dan fungsi LPS, syarat penjaminan simpanan, serta pentingnya membangun budaya menabung sejak dini agar pelajar memahami hak dan kewajiban mereka sebagai nasabah bank.

Kolaborasi LPS dan OJK melalui literasi keuangan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan pengetahuan individu, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang bagi masa depan ekonomi Indonesia. Dengan pemahaman yang kuat tentang pengelolaan keuangan, risiko, serta peran lembaga keuangan, generasi muda diharapkan tumbuh menjadi pribadi yang bijak dalam mengambil keputusan finansial dan berkontribusi menjaga stabilitas sistem keuangan nasional.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network