Wisata Air Terjun Dlundung Mojokerto, Bikin Pengunjung Ketagihan Datang

MOJOKERTO, iNews.id - Wisata Air Terjun Dlundung, Mojokerto memiliki magnet tersendiri. Pengunjung yang datang pasti ketagihan untuk mengunjungi kembali lokasi wisata air terjun ini.

Lokasinya berada di Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Obyek wisata ini menawarkan keindahan alam dengan dibalut air terjun. Air Terjun Dlundung menjadi wisata favorit masyarakat di Mojokerto. obyek wisata ini diserbu masyarakat untuk mengisi libur sekolah. Daya tarik Air Terjun Dlundung merupakan air terjun dengan ketinggian kurang lebih 14 meter. Tempat ini tepat berada di lereng Gunung Welirang, suasana disekitar air terjun terasa dingin dan berkabut.

Baca Juga

Dongkrak Peluang Ekonomi, Mahasiswa Untag Kenalkan Ecoprint di Desa Bening

Arus Air Terjun Dlundung tidak terlalu kuat, sehingga wisatawan cukup aman bermain di bawah air terjun. Suasana alami tidak hanya terdapat di sekitar air terjun saja. Wisatawan sudah merasakan kesegaran alam di sekitar sejak memasuki kawasan ini. Pohon yang rimbun mengantarkan pengunjung ke lokasi air terjun. Pengelola juga memelihara taman sekitar air terjun, pemandangan ke air terjun pun semakin menyenangkan.

Wisatawan tidak perlu kahwatir dengan jalan menuju ke arah air terjun, jalan setapak yang digunakan sudah berupa jalan konblok yang membuat perjalanan lebih mudah. Wisatawan yang akan masuk ke wilayah Air Terjun Dlundung akan dikenakan tarif sebesar Rp 12.500 untuk dewasa dan Rp 10.000 untuk anak-anak. Harga tiket ini berlaku untuk weekend. Sedangkan, harga tiket masuk pada weekday sebesar Rp 10.000 untuk dewasa dan Rp 75.000 untuk anak-anak.

"Keindahan air terjun ini sungguh luar biasa. Sehingga kami betah berlama-lama ditempat ini," ujar Eko Prianto warga kota Surabaya yang mengunjungi lokasi wisata. 

Baca Juga

Mahasiswa Untag Surabaya Ajak Warga Mojokerto Kenali Manfaat Tanaman Obat Keluarga

Pesona dan keindahan air terjun ini memang tak ada habisnya. Derasnya aliran air yang keluar dari sela-sela tebing berketinggian yang cukup memukau tersebut, membius siapa saja yang berkunjung kesana. Maka tidak heran jika wisatawan merasa nyaman dan betah berlama-lama menikmati eksotisme panoramanya.

Hijau alami, itulah kesan pertama ketika menginjakkan kaki di sana untuk kali pertama. Dengungan suara Gareng yang khas menghiasi alam pegunungan dan hijaunya vegetasi alam yang berbaur dengan barisan bebatuan berlumut di sepanjang jalan setapak menambah kecantikan Dlundung (Waterfall), yang pada hari libur ramai didatangi para wisatawan.

Bahkan saking jernihnya, bebatuan dan vegetasi yang ada di dalam air dapat terlihat jelas. Belum lagi suguhan kesegaran dan kejernihan air di dasar air terjun yang mempercantik kolase keindahan alam khas hutan tropis. Dijamin membuat pengunjung merasa rileks dan nyaman. "Waduh, airnya sangat jernih sekali bisa kelihatan," ungkapnya, Senin (20/6/2022).

Baca Juga

Emil Dardak Sebut Dwi Astutiek Layak Diperhitungkan di Pilkada Sidoarjo dan Mojokerto

Pengunjung akan dimanjakan beberapa fasilitas pendukung yang sangat cocok digunakan bersantai bersama keluarga tercinta maupun kolega. Seperti taman bermain, tempat wisata kuliner yang menyediakan makanan khas Trawas dan sanitary lengkap. Praktis, pengunjung dimanjakan dengan pesona alam yang indah yang airnya cukup fresh.

Jika beruntung, hamparan spektrum warna pelangi dapat dijumpai di lokasi, membaur diantara percikan air yang dingin dan menyegarkan. Sehingga makin melengkapi paket wisata keluarga yang sangat menakjubkan di bumi Kabupaten Mojokerto. Selamat datang di Dlundung (Waterfall) , yang banyak dikunjungi muda mudi ini untuk melepas penat setelah bekerja diperkotaan.

Editor : Arif Ardliyanto