get app
inews
Aa Text
Read Next : Kayoon Craft Market Kembali Menggebrak Surabaya dengan Konsep Baru

UMKM Surabaya dapat Pelatihan Kembangkan Bisnis Kuliner, Ini Trik yang Diberikan

Senin, 24 Juli 2023 | 17:32 WIB
header img
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI memberikan pembelajaran pada UMKM-UMKM di Surabaya.. Foto iNewsSurabaya/arif

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI memberikan pembelajaran pada UMKM-UMKM di Surabaya. Mereka mendapatkan coaching manajemen dalam pengelolaan usaha kuliner di Hotel Movenpick Surabaya.

Pelatihan ini dihadiri puluhan UMKM dari sektor kuliner, dalam acara imi Kemenparekraf RI menghadirkan narasumber untuk memberikan arahan cara mengelola UMKM dengan benar. Bahkan, pertemuan ini juga membicarakan cara promosi yang tepat untuk dengan memanfaatkan digital di masyarakat ini.

“Bimtek (Bimbingan Teknis) ini cocok untuk temen-teman UMKM yang ada di Surabaya. Ini banyak manfaatnya,” kata Anggota Komisi X DPR RI, Puti Guntur Soekarno di  Hotel Movenpick Surabaya.

Puti mengatakan, pemberian bimbingan teknis ini sangat penting, UMKM harus bisa naik kelas. Sebab, selama ini UMKM menyumbangkan ketahanan ekonomi yang nyata di Indonesia. Saat pandemi, UMKM tetap bertahan dan mampu bertahan. Bahkan UMKM menjadi penyokong ekonomi Indonesia mampu bertahan dengan baik.

“Mereka (UMKM) tidak boleh stagnan, mereka harus bergerak dan memanfaatkan kecanggihan digital,” ujarnya.

Ada banyak cara yang bisa dimanfaatkan UMKM untuk maju, salah satunya dengan mengembangkan proses jualan melalui Media Sosial (Medsos). Sistem ini dinilai sangat efektif, karena banyak efek yang dialami dalam ber media sosial. “Kan bisa berjualan di facebook maupun instagram. Itu cara yang tepat mengembangkan usaha,”” papar Puti.

Di Surabaya, lanjut Cucu Bung Karno ini, banyak potensi UMKM yang bisa dikembangkan dengan serius, mulai pakaian hingga makanan. Banyaknya UMKM itu tinggal membuat manajemen yang tepat, jangan sampai tertinggal. “Jangan cari usaha makanan yang viral saja. Caarilah usaha yang jangka panjangnya bisa laku,” ucap dia.

Sekertaris Dinas Kebudaya Kepemudaan dan Olah Rada serta Pariwisata Surabaya, Dahliana Lubis mengatakan, UMKM di Surabaya membutuhkan arahan dari Kemenparekraf RI. Menurutnya, UMKM harus diarahkan untuk terus berkembang, karena UMKM mampu menyumbangkan pendapatan tinggi untuk daerah.

“UMKM juga bisa mengurangi pengangguran yang ada di Kota Surabaya. Kami serius mengembangkannya,” katanya.


Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI memberikan pembelajaran pada UMKM-UMKM di Surabaya.. Foto iNewsSurabaya/arif

Ana panggilan akrab Dahliana Lubis menerangkan, potensi UMKM di Kota Surabaya berkembang sangat besar. Ada berbagai sisi yang dikembangkan, diantaranya kuliner. Sektor kuliner ini sangat banyak, namun mereka butuh dilakukan cara pengelolaan. “Kuliner inikan banyak sekali di Surabaya. Kalau diarahkan mereka akan berkembang cepat,” ungkap dia.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut