SITUBONDO, iNewsSurabaya.id - Prajurit Brigade Infanteri (Brigif) 2 Marinir mendarat di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Minggu (10/9/2023). Begitu sampai di daratan, prajurit Marinir langsung melaksanakan serbuan Amfibi.
Kegiatan tersebut merupakan skenario Pendaratan Amfibi dari KRI Surabaya-591 pada Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield (SGS) tahun 2023.
Komandan Brigif 2 Marinir, Kolonel Marinir Argo Setiyono mengatakan Pendaratan Amfibi yang dilakukan prajurit Brigif 2 Marinir itu untuk merebut pantai pendaratan yang dikuasai oleh musuh, dengan membentuk perimeter pantai pada skenario Latgabma Super Garuda Shield (SGS) tahun 2023.
Skenario ini diawali dengan Taklimat Pangkogasgabfib untuk melaksanakan Serbuan Amfibi di pantai Banongan yang telah dikuasai oleh musuh.
Pada latihan kali ini melibatkan unsur kekuatan personel gabungan dari berbagai negara yaitu Indonesia, Amerika, Jepang, dan Singapura, dengan menggunakan kendaraan tempur serta kendaraan taktis dari Marinir Indonesia dan negara yang terlibat yang diturunkan dari Kapal Republik Indonesia (KRI) Surabaya-591, Tank BMP-3F, Tank LVT-7 A1, Kapa, dan Roket RM-70 Grade dan meriam Howitzer 105 mm.
Argo Setiyono menyampaikan ucapan terima kasih atas semangat para prajuritnya dalam melaksanakan Latgabma Super Garuda Shield (SGS) tahun 2023.
"Harapannya latihan ke depan yang akan dihadapi dapat meningkatkan kemampuan, keterampilan dan profesionalisme prajurit Brigif 2 Marinir sebagai pasukan pendarat amfibi akan terbina dengan baik dalam rangka mendukung tugas pokok Korps Marinir TNI AL," tegasnya.
Editor : Ali Masduki