SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kedatangan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jatim, Doddy Zulverdi di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (12/9/2023).
Dalam kesempatan tersebut, keduanya membicarakan tentang gelaran Festival Ekonomi Syariah (FeSyar) Regional Jawa 2023 yang akan dihelat di Grand Atrium Pakuwon Mall dan Tugu Pahlawan Surabaya pada 29 September sampai dengan 1 Oktober 2023 mendatang.
Khofifah optimistis Fesyar 2023 akan menjadi penguat ekosistem halal di Jatim. Baik keuangan syariah, industri syariah, maupun sektor lainnya khususnya pariwisata dan sektor makanan-minuman (mamin). Menurutnya, ekosistem halal di Jatim saat ini sudah terbangun baik. "Fesyar Regional Jawa 2023 ini akan mampu mendorong perkembangan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah ke arah digitalisasi lebih cepat," katanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jatim, Doddy Zulverdi mengatakan, perkembangan ekonomi syariah saat ini masih dalam tingkat pemahaman yang rendah. Sehingga masih sangat perlu dorongan yang lebih optimal.
Berdasarkan State of the Global Islamic Economny Report 2021/2022, Indonesia berada posisi 10 top player global. Hanya saja masih di sektor halal food, islamic finance, muslim friendly travel, modest fashion, pharma cosmetics, dan media & recreation. "Kondisi ekonomi syariah saat ini untuk share usaha syariah juga rendah. Termasuk share perbankan syariah yang belum optimal,” katanya.
Advisor Bank Indonesia Jatim, Muslimin Anwar menambahkan, masih ada tantangan yang harus dihadapi dalam meningkatkan ekonomi syariah. Diantaranya, ketidakpastian perekonomian global dan berlanjutnya ketidakpastian pasar keuangan global, serta rendahnya literasi ekonomi syariah.
"Untuk itu, kami kami berupaya mengembangkan ekosistem syariah yang lebih baik. Salah satunya melalui Fesyar Jawa 2023," tandasnya.
Editor : Arif Ardliyanto