Drumband KBTK Taruna Prima Juara 1 Piala Koni Surabaya, Cerita Unik Zahra Jadi Sorotan
SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Tim Drumband KBTK Taruna Prima berhasil menjadi juara 1 lomba drumband Piala Koni Kota Surabaya. Lomba yang diikuti oleh seribu atlet yang terbagi dalam kategori pemula, junior, dan senior ini digelar pada Minggu, 17 Desember 2023, di Gedung Olahraga UIN Sunan Ampel Surabaya.
Dewan juri mengakui bahwa penampilan KBTK Taruna Prima dalam drumband ini memiliki keistimewaan tersendiri dengan keselarasan penggunaan alat musik, bendera, dan vokal.
Bunda Tiwi, Kepala KBTK Taruna Prima, menerima penghargaan dari KONI Surabaya dan merasa bersyukur atas prestasi membanggakan ini. Bagi Tiwi, kegiatan ekstrakurikuler drumband bertujuan untuk memberikan wadah bagi peserta didik dalam mengembangkan keterampilan bermusik dan mengekspresikan diri.
"Alhamdulillah bisa meraih juara 1," ucapnya dengan penuh syukur.
Lebih dari sekadar kemenangan, Bunda Tiwi berharap keikutsertaan siswa dalam kompetisi drumband ini akan membentuk budaya kompetitif yang sehat, meningkatkan motivasi, dan prestasi para siswa.
Jemmy Ronaldi, pelatih drumband KBTK Taruna Prima, menambahkan bahwa 23 siswa dari kelas TK A dan B turut serta dalam lomba tersebut.
Siswa-siswa ini biasanya hanya berpartisipasi dalam festival, namun kali ini mereka berkompetisi. Selama lebih dari satu bulan, mereka berlatih dengan tekun untuk mempersiapkan diri menghadapi kejuaraan ini.
"Ini menjadi kesempatan bagus bagi kami untuk maju dalam lomba ini. Selain melatih motorik, ini juga mengajarkan disiplin dan kerjasama tim," ungkap Jemmy.

Keberhasilan prestasi KBTK Taruna Prima dalam lomba drumband ini juga menyoroti kisah luar biasa di balik persiapan kompetisi tersebut. Seorang siswi berusia 6 tahun, Nasta Ayudisa Azzahra dari TK B, yang menjabat sebagai Mayoret, hanya memiliki waktu latihan selama 3 hari sebelum kompetisi.
Sebagai orang tua, Bunda Evi, ibu dari Nasta Ayudisa Azzahra, harus menyiapkan kostum dan atribut Mayoret dalam waktu yang sangat singkat, yaitu hanya 3 hari sebelum lomba pada 17 Desember 2023.
Meskipun persiapan yang singkat, kondisi ini tidak mengurangi semangat, malah menjadi motivasi untuk memberikan hasil maksimal.
Zahra, panggilan akrab Nasta Ayudisa Azzahra, sebelumnya bertugas sebagai pasukan alat musik Belira, Namun akhirnya dipercaya menjadi Mayoret.
Prestasi cemerlang Nasta Ayudisa Azzahra yang terus menunjukkan potensi dan prestasi dalam berbagai lomba, meski di usianya yang masih muda, menunjukkan kemampuannya yang luar biasa.
Drumband merupakan salah satu ekskul di KBTK Taruna Prima, dengan jadwal latihan seminggu sekali. Keseharian Zahra, yang menyukai karakter Kuromi, diisi dengan bermain, tidur siang, les sore, belajar, mengerjakan PR, dan waktu bebas.
Ketua Yayasan TK Taruna Prima, Bunda Ardanari Venus Koeswoyo, menjelaskan bahwa penentuan Mayoret dilakukan berdasarkan beberapa kriteria, termasuk keberanian, kemampuan musik, dan keseriusan.
TK Taruna Prima bukan hanya aktif dalam perlombaan, tetapi juga rutin tampil dalam Parade Senja setiap bulannya di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Mereka juga mengadakan kegiatan edukasi tentang kewirausahaan untuk siswa.
Kolaborasi antara pihak sekolah dan orang tua yang memiliki tujuan yang sama demi masa depan anak-anak menjadi kunci keberhasilan berbagai kegiatan ini. Prestasi gemilang siswa lulusan TK Taruna Prima, baik akademis maupun non-akademis, menegaskan kualitas pendidikan yang mereka terima.
Editor : Ali Masduki