MANAMA, iNewsSurabaya.id - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan pesan tegas kepada para pemainnya jelang laga penting menghadapi Timnas Bahrain. Bukan sekadar pertandingan biasa, pertemuan ini sarat dengan memori pahit dari kekalahan telak 0-10 pada 2012. Namun, Shin tak ingin sejarah kelam itu menjadi beban bagi skuad Garuda. Fokus utama menurutnya adalah permainan, bukan dendam.
Laga ketiga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini akan digelar di Bahrain National Stadium, Kamis 10 Oktober 2024 pukul 23.00 WIB. Meski kenangan buruk menghantui, pelatih asal Korea Selatan ini menegaskan bahwa misi balas dendam hanya akan merugikan tim.
“Daripada memikirkan balas dendam, lebih baik fokus pada permainan yang kita rencanakan,” ujar Shin Tae-yong dalam wawancara dengan PSSI, Rabu (9/10/2024). Ia mengingatkan bahwa emosi negatif bisa menjadi bumerang bagi tim.
Indonesia memang belum punya catatan cemerlang melawan Bahrain. Dari lima pertemuan di berbagai kompetisi, Timnas Indonesia hanya sekali menang dan sekali imbang, sedangkan tiga laga lainnya berakhir dengan kekalahan.
Pertemuan terakhir yang menyakitkan pada 2012, ketika Indonesia dipermalukan 0-10, masih membekas dalam ingatan banyak penggemar sepak bola nasional.
Namun, Shin mengajak para pemainnya untuk melupakan rasa sakit masa lalu dan lebih fokus kepada strategi yang telah disiapkan. Menurutnya, hanya dengan menjalankan rencana permainan yang solid, Indonesia bisa meraih hasil maksimal di Bahrain.
Pertandingan ini akan menjadi kesempatan emas bagi Timnas Indonesia untuk mendapatkan tiga poin pertama di Grup C. Setelah berhasil menahan imbang dua raksasa Asia, yakni Arab Saudi (1-1) dan Australia (0-0), skuad Merah Putih saat ini mengantongi dua poin dan berada di posisi keempat klasemen sementara.
Dengan performa yang cukup solid dalam dua laga sebelumnya, optimisme untuk meraih poin penuh di Bahrain semakin besar. Namun, Bahrain bukan lawan yang mudah, dan Shin paham betul bahwa Indonesia harus tampil sempurna jika ingin mencuri poin di laga ini.
Setelah pertandingan melawan Bahrain, tantangan berikutnya sudah menanti. Timnas Indonesia akan melanjutkan perjuangannya dengan bertandang ke markas Timnas China di Qingdao Youth Football Stadium pada 15 Oktober 2024. Dengan sisa pertandingan yang kian menipis, setiap poin sangat berarti untuk menjaga asa lolos ke fase berikutnya.
Pertarungan kontra Bahrain ini bukan hanya soal sejarah atau dendam, tapi soal masa depan. Bagi Shin Tae-yong dan para pemainnya, inilah saatnya membuktikan bahwa Garuda bisa terbang tinggi, bukan dengan emosi, tapi dengan strategi dan kerja keras di lapangan.
Editor : Arif Ardliyanto