Kisah Inspiratif Nasya, Anak Belia Penjual Gorengan yang Tunjukkan Semangat Berjualan Demi Keluarga
MADIUN, iNEWSSURABAYA.ID - Program Borong Dagang Nusantara yang digelar oleh Dompet Dhuafa Chapter Madiun pada Jumat, 21 Maret 2025, di Mall Suncity, Kota Madiun, sukses memberikan manfaat besar bagi para pelaku usaha kecil menengah (UMKM) dan masyarakat sekitar. Kegiatan ini juga mengangkat kisah inspiratif seorang anak bernama Nasya, yang menunjukkan semangat luar biasa dalam membantu keluarganya.
Di tengah hiruk-pikuk acara, tim relawan Dompet Dhuafa bertemu dengan Nasya, seorang gadis berusia 13 tahun yang setiap hari menjajakan gorengan sepulang sekolah. Dengan sepeda sederhana, Nasya berkeliling di sekitar kawasan Suncity mulai pukul 15.00 WIB hingga 20.00 WIB, menjual sekitar 200 gorengan yang ia peroleh dari penjual lain. Meski tubuhnya mungil, semangat Nasya untuk membantu keluarga tak pernah padam.
"Saya tidak ambil untung, Mbak, tapi digaji setiap bulan Rp 50.000. Dulu cuma Rp 15.000 sebulan," ungkap Nasya dengan polos namun penuh semangat.
Menyaksikan perjuangan Nasya, tim relawan Dompet Dhuafa Jawa Timur tergerak untuk memborong seluruh dagangannya. Gorengan-gorengan yang dibeli kemudian dibagikan kepada pengguna jalan sebagai takjil berbuka puasa, memberikan berkah tambahan di bulan Ramadan yang penuh kemuliaan.
Kisah Nasya, seorang anak yang di usia belianya telah menunjukkan semangat kerja keras, tekad, dan rasa tanggung jawab yang luar biasa, mengingatkan kita semua akan pentingnya kemandirian sejak dini. Di usia yang seharusnya dihabiskan untuk bermain dan belajar, Nasya memilih untuk bekerja keras membantu perekonomian keluarga.
Program Borong Dagang UMKM yang diinisiasi oleh Dompet Dhuafa ini diharapkan dapat terus memberikan dukungan bagi para pelaku usaha kecil, sekaligus menginspirasi banyak orang untuk lebih peduli dan berbagi dengan sesama. Semangat seperti Nasya menunjukkan bahwa kerja keras tidak mengenal usia, dan bahwa setiap langkah kecil dapat memberi dampak besar bagi masyarakat.
Editor : Arif Ardliyanto