get app
inews
Aa Text
Read Next : Armuji Targetkan Rebut Kembali Kursi PDI Perjuangan di Surabaya

Anak Penjual Ikan Asin Asal Blitar, Harjo Mampu Jadi Wakil Rektor Kampus Surabaya, Begini Kisahnya

Rabu, 24 September 2025 | 11:31 WIB
header img
Wakil Rektor I Untag Surabaya Harjo Seputro yang Menginspirasi dengan Prestasi dan Dedikasi. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Kisah hidup Harjo Seputro, S.T., M.T., menjadi bukti bahwa kerja keras dan disiplin mampu mengantarkan siapa pun pada kesuksesan. Lahir dari keluarga sederhana di Blitar, putra bungsu dari tujuh bersaudara ini kini dipercaya sebagai Wakil Rektor I Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya untuk periode kedua 2025–2029.

Harjo lahir pada 3 Mei 1967 dari keluarga pekerja keras. Ibunya berdagang ikan asin di pasar, sementara sang ayah merupakan veteran Angkatan Darat yang kemudian aktif di Koperasi Unit Desa (KUD). Meski hidup bersahaja, orang tuanya selalu menanamkan nilai disiplin dan pentingnya pendidikan.

Dari kecil hingga remaja, Harjo terbiasa mengandalkan beasiswa untuk melanjutkan sekolah. Semangat belajar inilah yang akhirnya membawanya ke bangku kuliah Teknik Mesin Untag Surabaya pada tahun 1988.

Menempuh pendidikan tinggi tidaklah mudah bagi Harjo. Untuk bertahan hidup, ia bekerja sekaligus aktif mengelola Koperasi Mahasiswa Untag Surabaya. Di bawah kepemimpinannya, koperasi tersebut sempat menjadi yang terbaik di Surabaya dan menjadi rujukan bagi kampus lain.

Pengalaman itu menjadi bekal berharga bagi Harjo dalam mengasah kemampuan manajemen dan kepemimpinan.

Selesai kuliah, Harjo sempat bekerja di PT Karpindo Bahagia, perusahaan pembuat mesin pabrik gula. Selama dua tahun ia bertugas sebagai perencana dan drafter komponen mesin, sebelum akhirnya kembali ke dunia kampus karena alasan kesehatan.

Keputusan ini menjadi titik balik perjalanan akademiknya. Ia aktif mengajar, meneliti, hingga menempuh studi magister di Universitas Indonesia (UI) jurusan Metalurgi dan Material, lulus pada 2002.

Kariernya di Untag terus menanjak: pernah menjabat Kepala Laboratorium, Ketua Program Studi Teknik Mesin, Kepala Pusat Penelitian LPPM, hingga akhirnya dipercaya sebagai Wakil Rektor I sejak 2021.

Sebagai peneliti, Harjo fokus pada metal matrix composite (MMC) dengan memanfaatkan abu dasar batu bara sebagai penguat material. Risetnya menghasilkan berbagai inovasi seperti piringan cakram, baut, mur, hingga bahan propeller kapal.

Salah satu pencapaian pentingnya adalah paten pertama yang dimiliki Untag Surabaya—sebuah kebanggaan tersendiri bagi kampus merah putih tersebut.

Meski tengah menempuh studi doktoral di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Harjo tetap memprioritaskan tugasnya sebagai wakil rektor. Baginya, tanggung jawab sebagai pemimpin kampus tidak boleh terabaikan.

Di luar akademik, ia juga aktif dalam pemberdayaan UKM bidang logam dan pengecoran. Visi besarnya adalah membawa Untag Surabaya semakin berdaya saing dalam penelitian dan pendidikan, sekaligus mendorong mahasiswa agar berprestasi dan bermanfaat bagi masyarakat.

Kisah Harjo Seputro membuktikan bahwa kesuksesan bukan soal latar belakang, melainkan tentang konsistensi, kerja keras, dan kesabaran. “Tidak ada jalan pintas menuju sukses. Semua harus melalui proses,” tegasnya.

Dari anak penjual ikan asin di Blitar, kini Harjo menjelma sebagai sosok akademisi yang menginspirasi banyak orang.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut