get app
inews
Aa Text
Read Next : 34 Jenazah Korban Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Teridentifikasi

Enam Jenazah Korban Runtuhnya Ponpes Al Khoziny Masih Dalam Proses Identifikasi

Minggu, 05 Oktober 2025 | 13:39 WIB
header img
Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol M. Khusnan saat memberi keterangan pers.

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur (Jatim) terus melakukan proses identifikasi terhadap jenazah korban ambruknya bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo. 

Hingga Minggu (5/10/2025) pagi, sebanyak enam jenazah masih dalam tahap pengambilan data postmortem di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya.

Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol M. Khusnan menjelaskan, dari total 32 kantong jenazah, enam diantaranya masih dalam proses identifikasi, sementara sisanya telah selesai diambil data postmortemnya.

“Sejak pagi, masih ada enam jenazah yang sedang dikerjakan. Jadi, dari total 32 kantong jenazah dikurangi enam yang masih proses, sisanya sudah selesai,” ujar Khusnan di RS Bhayangkara Polda Jatim.

Secara keseluruhan, tim DVI menerima 37 kantong jenazah, termasuk lima korban yang sebelumnya dinyatakan meninggal dunia. Dari jumlah tersebut, delapan jenazah telah berhasil diidentifikasi.

Khusnan menegaskan, proses identifikasi dilakukan nonstop selama 24 jam dengan sistem kerja bergantian oleh dokter forensik dan tim DVI Polda Jatim.

“Tim kami bekerja siang dan malam agar proses identifikasi bisa segera selesai. Ini juga menjadi harapan keluarga korban,” ujarnya.

Selain identifikasi fisik dan sidik jari, tim juga telah mengambil seluruh sampel DNA dari jenazah maupun potongan tubuh (body part) untuk dikirim ke Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri di Jakarta.

“Semua sampel DNA sudah kami kirim ke Jakarta. Jika nanti ditemukan bagian tubuh lain dengan hasil DNA yang cocok, maka akan disatukan karena berasal dari orang yang sama,” jelas Khusnan.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut