get app
inews
Aa Text
Read Next : Pria Asal Sidoarjo Tewas di Klub Malam, Manajemen Ibiza Surabaya Buka Suara

Kisah Horor Petugas PMI Surabaya, Sosok Anak Kecil Penumpang Ambulans yang Tak Terlihat

Sabtu, 29 November 2025 | 13:29 WIB
header img
Sugeng Wahyu Hidayat atau Cak Joshua. (Foto/ist)

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Cerita pengalaman horor kerap muncul dari berbagai profesi, salah satunya para petugas Palang Merah Indonesia (PMI) yang sering berhadapan dengan kondisi darurat, musibah, hingga penanganan jenazah

Pengalaman-pengalaman ini kerap dibagikan di media sosial dan membuat banyak netizen ikut merinding. Kali ini, cerita mencekam datang dari salah satu petugas PMI yang membagikannya kepada iNewsSurabaya.id.

Meski terdengar seperti adegan dalam film atau sinetron, pengalaman tersebut benar-benar dialami oleh para relawan. Kejadian menyeramkan itu tidak hanya terjadi pada malam hari, tetapi juga siang hari.

Sugeng Wahyu Hidayat atau Cak Joshua, mantan Kasi Yansoskes PMI, menceritakan salah satu pengalaman yang paling membekas saat menangani jenazah akibat kecelakaan lalu lintas di Benowo, Surabaya.

"Yang paling mengerikan itu jenazah ibu dan anak korban kecelakaan di Benowo, mas. Saya yang menanganinya bersama tim. Awalnya saya pikir biasa saja, sampai saya sadar anak itu meninggal sambil menggenggam pentol di tangannya,” katanya, Sabtu (29/11/2025).

“Setelah kejadian itu, residual energinya seperti selalu muncul di belakang ambulans saya. Seperti ada anak kecil duduk di pojok pintu sambil membawa pentol," ujar Joshua dengan suara bergetar,” lanjutnya.

Joshua mengaku pengalaman-pengalaman semacam itu biasanya masih terasa hingga tiga hari setelah kejadian. Manifestasinya beragam, mulai dari suara, bayangan samar, hingga bentuk fisik yang sulit dijelaskan.

"Bahkan ada jenazah yang setelah meninggal, qorinnya seperti datang dan mengucapkan terima kasih kepada saya. Takut ya takut, tapi bagaimana lagi? Ini sudah jadi pekerjaan saya," tambahnya.

Menurut Joshua, kejadian-kejadian di luar nalar itu juga sering dialami rekan-rekan PMI dan relawan ambulans lainnya. Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya kerap merasakan tanda-tanda saat seseorang berada dalam kondisi kritis atau menjelang meninggal.

"Orang yang mau meninggal biasanya menunjukkan banyak gejala. Salah satunya yang dikenal dengan istilah terminal lucidity. Kadang kondisi ini bikin keluarga bingung karena pasien terlihat membaik, padahal itu pertanda," jelasnya.

Joshua berharap pengalaman serupa dapat menjadi pelajaran dan pengingat bahwa profesi para relawan bukan hanya soal fisik dan keterampilan medis, tetapi juga mental yang kuat ketika harus menghadapi hal-hal di luar dugaan.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut