Mukijo menambahkan, kegempaan gunung raung, hembusan mencapai 152 amplitudo, 2-17 mm, durasi 18-63 detik. Sedangkan tektonik lokal jumlah 1 amplitudo,14 mm,S-P, 2.95 detik dan durasi mencapai 28 detik.
"Ada tektonik jauh yakni jumlah 5 amplitudo 5-32 mm,S-P 14-44 detik dan durasi mencapai 47-143 detik. Sedangkan tremor menerus (Micrtremor) terekam dengan amplitudo 0.5-9 mm (dominab 1.5 mm," katanya.
Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung, Mukijo menghimbau masyarakat dan pengunjung, wisatawan dan pendaki gunung raung tidak diperbolehkan mendekati pusat erupsi dikawah puncak dengan radius 3 Km, karena status waspada.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait