AMBON, iNews.id – Adu jotos antara anggota TNI AD dengan Polri di Ambon berakhir damai. Mereka yang terlibat dipertemukan untuk menyelesaikan kejadian saling pukul didepan masyarakat umum.
Anggota TNI AD yang melakukan aksi pukul ini diketahui bernama Pratu Billy Kakasina berdinas di Provos Kodam XVI Pattimura. Ia baku hantam dengan menghadapi 2 anggota Polantas yakni Bripka Novie Sarioa dan Bripka Zulkarnain Lou dari Polresta Ambon yang bertugas di Pos Mutiara.
Baku pukul terjadi diduga akibat tilang yang diberikan anggota Polantas kepada keluarga Pratu Billy Kakasina. Hingga aksi tending motor yang dilakukan aparat dari kepolisian tersebut. Tidak terima, Pratu Billy mendatangi keduanya dan terjadi baku pukul.
Aksi tersebut terekam video amatir warga sehingga viral di media sosial. Berbagai versi muncul, bahkan tidak sedikit netizen membela apa yang dilakukan TNI. Video berdurasi 26 detik ini memuat aparat TNI berbaju loreng adu jotos dengan dua anggota Polantas. Prajurit TNI walaupun dikeroyok dua orang tapi menguasai keadaan.
Anggota TNI AD bernama Pratu Billy Kakasina berdinas di Provos Kodam XVI Pattimura melakukan aksi saling pukul dengan 2 anggota Polantas yakni Bripka Novie Sarioa dan Bripka Zulkarnain Lou dari Polresta Ambon dan berakhir damai.(Foto: Tangkapan Layar)
Sesuai kronoligi kejadian, peristiwa baku hantam terjadi pada Rabu (24/11/2021) sekitar pukul 18.30 WIT bertempat di Depan Pos Mutiara Mardika, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon. Kedua anggota Polantas yakni Bripka Novie Sarioa dan Bripla Zulkarnain Lou dari Polresta Ambon yang bertugas di Pos Mutiara. Sementara anggota TNI yakni Pratu Billy Kakasina bertugas di Provos Kodam XVI Pattimura.
“Aksi baku hantam ini dipicu dari pelanggaran lalu lintas saat Rabu sore (24/11/2021) sekitar pukul 8.00 WIT. Dimana ada seorang warga sipil yang melakukan pelanggaran lalu lintas lalu ditilang oleh anggota Polantas Bripka Novie Sarioa,” kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol M Roem Ohoirot.
Namun warga tersebut mengadu ke keluarganya, anggota TNI. Tak terima anggota keluarganya ditilang lalu anggota TNI yang berdinas di Kodam XVI/Pattimura datang tersebut sehingga cekcok dengan petugas Polantas Bripka Novie Sarioa sehingga terjadilah baku hantam tersebut. “Persoalan tersebut telah selesai. Kedua belah pihak telah bertemu, dan akan menyelesaikan persoalan di masing-masing kesatuan,” paparnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait