SURABAYA, iNews.id - Pemerintah kota Surabaya terus mengkaji penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Supomo, mengatakan wacana PTM 100 persen tersebut sudah disepakati bersama oleh Dispendik, Pakar Epidemiologi dan Pakar Kesehatan Masyarakat.
Namun penerapan PTM ini masih menunggu bulan Desember, tergantung tingkat eskalasi kasus Covid-19.
"Hanya saja, masih ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Kami menunggu usai bulan Desember," terangnya.
Supomo menjelaskan, saat ini sebagian sekolah tingkat SD dan SMP sudah melaksanakan PTM, atas izin dari masing-masing wali murid.
Tercatat sudah ada 968 sekolah yang terdiri dari 651 SD Negeri dan Swasta, serta 317 SMP Negeri dan Swasta menjalani pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Jumlah tersebut bisa terus bertambah seiring dengan hasil assesment tim satgas Covid-19.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait