SURABAYA, iNews.id - Era kehidupan baru di masa pandemi Covid-19 membuat masyarakat lebih peduli dengan gaya hidup sehat, begitu pula dalam cara memilih makanan dan minuman.
Sebagian besar kini masyarakat beralih ke masakan yang didominasi dengan bahan healthy lifestyle, seperti yang sedang digaungkan Resto G-An Affairs of Flavours atau The G Flavours.
Konsep healthy lifestyle guna mendukung gaya hidup sehat, ditambah lagi dengan suasana resto indoor dan outdoor yang terbuka, interior dekorasi taman batu batuan alami Bali dan ornamen dari kayu mampu membuat suasana makin hangat dan asri.
Nah untuk menu, salah satu yang kini digemari penikmat kuliner adalah Sei Iga Bakar Bumbu Padang. Daging Iga pilihan dimasak menggunakan sous vide selama 12 jam, dan finishing dengan josper grill menjadikan tekstur daging yang lembut tanpa mengurangi kelezatannya.
“Kita sajikan diatas bambu lalu juga ada bumbu padang untuk menambah lezat iga bakar ini,” kata Chef Owner The G Flavours Thomas Tirta, Minggu (5/12/2021).
Menu ini banyak diminati oleh penikmat kuliner yang datang ke The G Flavours, selain itu menu lainnya yang juga menjadi favorit adalah Air Fried Smoked duck, yang dihidangkan dengan wadah kaca berisikan ‘smoke’, menjadi pertunjukkan spesial bagi para tamu .
Untuk minuman, The G Flavours menghadirkan kombinasi beverage dengan cita rasa lokal."Kami menyajikan berbagai cocktails dan mocktails bervariasi dan unik. Ada yang kami kombinasikan dengan cita rasa lokal supaya lekat di lidah," sambung Thomas.
Seperti beverage Forbidden Garden yang merupakan cocktails dengan warna yang bisa berubah. Minuman ini dipenuhi dengan bunga cantik yang dihidangkan dengan cara mencampurkan Gin yang sudah diinfuse bunga chamomile dan Bianco Bitter Liqueur.
“Kami memberikan pengalaman yang unik kepada setiap tamu yang datang ke The G Flavours, kita ajak tamu berinteraksi dengan sajian dan layanan di sini,” kata Mirza Denovan, owner The G Flavours.
Selain menu favorit diatas, The G Flavours juga memberikan pilihan makanan vegetarian, vegan dan bahan rendah kalori lainnya dengan rasa dan tampilan yang unik, mendukung gaya hidup sehat.
Pihaknya sengaja memilih bahan bahan segar yang didapat dari sekitar restoran tujuannya agar bahan baku masih dalam kondisi segar."Kalau kami ambil terlalu jauh nanti tidak segar. Paling jauh kami ambilnya di Malang. Kami juga pilih yang organik supaya lebih sehat," jelasnya.
Yang menarik di The G Flavours selain mengusung healthy lifestyle, disini juga memegang prinsip no waste dengan mengurangi sampah makanan. No waste tersebut diterapkan dalam pengolahan bahan baku pembuatan makanan.”Semua bagian bahan baku difungsikan tanpa dibuang,” tukas Mirza Denovan.
Ia mencontohkan seperti udang, mulai dari kulit, daging semuanya dimanfaatkan. Kulitnya kami olah jadi keripik, dagingnya untuk olahan makanan pokok, jadi benar benar kami manfaatkan dan menghindari membuang bahan,” lanjutnya
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait