Komunikasi Achmad Fauzi dengan BPJS Ketenagakerjaan dan Bank Jatim berbuah manis. Kedua pimpinan lembaga langsung menyambangi rumah Misnoto.
Keduanya memastikan proses pencairan dan pengurusan administrasi segera rampung.
“Terima kasih Pak Bupati. Ini (inovasi Achmad Fauzi) menandakan pemerintah hadir di tengah masyarakat. Sejalan dengan amanat presiden,” tutur Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Sumenep Ihsan.
Menurut Ihsan, inovasi Achmad Fauzi merupakan pertama di Indonesia, mendaftarkan dan memberikan bantuan kepada pekerjaan rentan mulai dari tukang becak dan ojek sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Karenanya, Ihsan berharap apa yang dilakukan Achmad Fauzi bisa menjadi teladan bagi kepala daerah lainnya di Indonesia.
“Akibat meninggal bukan karena kecelakaan kerja, maka klaimnya sebesar Rp 42 juta. Tidak ada biaya administrasi sepeser pun yang harus dibayar ahli waris. Paling lambat, tiga hari sudah cair. Nanti kita transfer ke rekening ahli waris,” kata Ihsan.
Nurmaningsih, istri Misnoto, terharu dengan ketulusan Achmad Fauzi. Nurmaningsih mengaku tenang lantaran Bupati Sumenep telah membantu menyelesaikan persoalan administrasi.
“Alhamdulillah. Kami sangat berterima kasih dengan apa yang dilakukan Pak Bupati. Semoga amal ibadah Pak Bupati dibalas oleh Allah,” tuturnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait