Undika Resmikan Peminatan Manajemen Pariwisata

Ali Masduki
Launching Peminatan Manajemen Pariwisata secara daring, Rabu (22/12/2021). (Foto: Ali Masduki)

SURABAYA, iNews.id - Manajemen Universitas Dinamika (Undika) atau STIKOM Surabaya meresmikan peminatan Manajemen Pariwisata pada semester ganjil 2021. 

Peminatan ini nantinya akan fokus pada pengembangan, pengelolaan, dan manajemen pariwisata, sehingga mencetak yang lulusan yang dapat meningkatkan potensi pariwisata di Indonesia, khususnya Kota Surabaya. 

Menurut Rektor Undika Prof. Budi Jatmiko, manajemen pariwisata ini sangat penting. Apalagi terdapat fakta bahwa sektor pariwisata bisa mendongkrak perekonomian Indonesia. 

“Jadi diperlukan sumber daya manusia untuk mengelola sektor pariwisata agar lebih siap menerima wisatawan mancanegara,” katanya saat launching Peminatan Manajemen Pariwisata secara daring, Rabu (22/12).
 
Prof. Budi yakin, kekayaan alam, sejarah, budaya di Indonesia bisa bersaing dengan negara-negara lainnya dalam sektor pariwisata jika dilakukan manajemen yang baik. Sehingga wisatawan yang datang ke objek wisata dengan sukarela merekomendasikan dan mempromosikannya ke keluarga, teman atau sosial medianya. 

Tim Ahli Cagar Budaya Kota Surabaya, RA. Retno Hastijanti, menegaskan adanya institusi-institusi baru seperti Universitas Dinamika yang membuat program peminatan Manajemen Pariwisata, akan sangat membantu pemerintah kota dalam mendongkrak sektor pariwisata, khususnya setelah masa pandemi nanti.

"Apalagi pariwisata dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) itu menjadi salah satu hal utama untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Surabaya," kata Hasti.
 
Ia juga menyampaikan dengan adanya peminatan sektor pariwisata bidang akademik ini ada kolaborasi dengan pemerintah dan stakeholder lainnya untuk mengembangkan pariwisata di Kota Pahlawan. Terlebih dalam bidang manajemennya, pemasarannya dan hal lain yang menunjang di lapangan.

Hasti, sapaan akrabnya berharap mahasiswa Undika atau akademik bisa mengimplementasikan ilmu manajemen yang utamanya di pariwisata, karena hal tersebut sebagai langkah awal yang pemkot butuhkan.

"Jadi mahasiswa aktif dalam kegiatan gelar budaya kota, kegiatan destinasi wisata dan lainnya. Mahasiswa ini pastinya memiliki ide yang lebih cemerlang dan baru, dan pastinya dapat menarik lebih banyak wisatawan," paparnya.

Gerakan mahasiswa tersebut sangat penting, kata Hasti, karena 2022 nanti Pemkot Surabaya berencana membuat destinasi kota baru, kemudian membangkitkan destinasi wisata yang lama, menjaga keberlanjutan wisata dengan mengkolaborasikan ke semua stakeholders di Pentaholic.

Editor : Ali Masduki

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network