SURABAYA, iNews.id - Stok persediaan darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Surabaya mulai menipis jumlahnya sejak seminggu ini.
Ada golongan darah yang stok persediannya tinggal beberapa kantong saja.
Kabag Humas dan Layanan UDD PMI Surabaya, dr. Wandai Rasotedja, menjelaskan hal tersebut pada hari Rabu (29/12/2021), terkait dengan stok persediaan darah menjelang pergantian tahun 2021 menuju tahun 2022.
“Sejak seminggu yang lalu stok persediaan darah di unit donor darah (UDD) PMI Surabaya jumlahnya terus menurun. Bahkan ada golongan darah yang tersisa tinggal dua kantong saja,” ujar dr. Wandai Rasotedja.
Berkaca pada pengalaman sebelum-belumnya pada saat malam pergantian tahun baru biasanya permintaan kebutuhan darah mengalami kenaikan yang cukup drastis.
“Inilah yang menjadi kekhawatiran kami. Sedangkan stok darah terus menipis jumlahnya,” ujarnya.
Untuk itu, dr. Wandai Rasotedja mengingatkan kepada masyarakat terutama para pendonor darah untuk segera mendonorkan darahnya di PMI Surabaya.
“Jumlah pendonor darah juga mengalami penurunan. Kami menghimbau kepada warga masyarakat khususnya pendonor darah segera berdonor agar stok persediaan kami bertambah,” terangnya.
Berkaitan dengan adanya penambahan dua unit mesin Apheresis di UDD PMI Surabaya, dipastikan memang akan menambah layanan untuk masyarakat, terkait dengan donor plasma.
“Termasuk untuk donor plasma konvalesen. Akan tetapi sampai saat ini stok persediaan plasma konvalesen masih cukup berlimpah dan kami berharap layanan untuk donor maupun permintaan plasma konvalesen bisa terpenuhi,” kata dia.
Sedangkan saat masa libur pergantian tahun baru, Wandai menambahkan bahwa layanan di PMI Surabaya tetap buka seperti pada hari-hari biasa.
“PMI Surabaya tetap membuka layanan permintaan darah maupun donor darah seperti biasa selama libur Natal dan pergantian tahun baru,” tutupnya.
(Penulis : Oktavianto Prasongko)
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait