SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Meyambut Ramadan 1444 Hijriyah, relawan Gajar Prabowo yang tergabung dalam Himpunan Santri Nusantara (HISNU) secara serentak menggelar ziarah lewat kegiatan “Santri Indonesia Nyekar”.
“Lewat Santri Indonesia Nyekar, kita melakukan ziarah kepada para pendiri maupun mereka yang berjasa terhadap Nahdlatul Ulama (NU). Kita ziarah KH Abbas Buntet Cirebon, KH Ilyas Rukiyat, KH Sholeh Darat, pokoknya mulai dari pendiri hingga pejuang NU, termasuk mantan Ketua Umum PBNU,” terang Koordinator Nasional HISNU, Gus Yusub Hidayat di Surabaya, Rabu (22/3/2023).
Khusus pengurus HISNU pusat melakukan ziarah ke makam KH Ridwan Abdullah. Dari Surabaya meluncur ke Jombang, meziarahi makam KH Wahab Chasbullah, lanjut ke KH Bisri Syansuri, dan Tebuireng.
“Tapi sebelum ke Tebuireng kita ada acara penutupan rangkain kegiatan sebelum Ramadhan, kita tutup di Jombang dengan shalawatan dan seterusnya,” jelasnya.
Kegiatan ini, lanjut Gus Yusub, sekaligus menapaktilasi perjuangan para pendahulu kita yang berjasa besar bagi bangsa dan negara, khususnya NU.
“Kita jangan sampai melupakan sejarah panjang yang dilakukan pendahulu. Apalagi para pejuang NU, bayak tatangan dan rintangan setelah mengusir penjajah. Kita ingat di Cipanas, bagaimana Darul Islam mencoba mengganggu NU, ini kita ingatkan,” kata Gus Yusub.
“Nah, Perjuangan beliau-beliau ini menjadi inspirasi kita untuk memperjuangkan Pak Ganjar Pranowo maju Capres 2024. Tapi yang terpenting yakni dalam menyambut bulan suci Ramadan,” imbuhnya.
Sedangkan kegiatan selama Ramadan, jelas Gus Yusub, HISNU akan melakukan “Cavassing Ramadan” yang diwujudkan di antaranya pasar murah, bazar UMKM, dan kreasi santri.
“Tapi tetap kegiatan ini di lingkungan pesantren dan menyapa masyarakat dengan pasar murah. Kita siapkan di setiap provinsi tidak lebih dari 10 ribu paket untuk membantu masyarakat di lingkungan terdekat pesantren,” tutupnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait