Kejar WNA Palestina Tahanan Rudenim, Polda Sebar Pamflet

Arif Ardliyanto
Polda Jawa Timur bergerak cepat melacak keberadaan tahanan Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya di Raci, Pasuruan asal Palestina.(Foto : iNewsSurabaya/HO/arif)

SURABAYA, iNews.id  - Polda Jawa Timur bergerak cepat melacak keberadaan tahanan Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya di Raci, Pasuruan asal Palestina. Polda telah menyita mobil dan meminta keterangan petugas masjid, serta menyebar pamflet buronan di sejumlah moda transportasi

"Kami melakukan penyitaan mobil yang saat itu dibawa kabur oleh yang bersangkutan. Karena ditemukannya di masjid, kami juga meminta keterangan dari pihak masjid, untuk mencari tahu ke arah mana, larinya yang bersangkutan," kata AKBP Gatot Repli Handoko, Selasa (4/1/2022) siang.

Tim gabungan dari Polres Pasuruan Kabupaten dan Kota dibantu dari Ditkrimsus dan Ditkrimum sudah turun mencari bersangkutan. Aparat bergerak cepat untuk menemukan tahanan tersebut. "Kemungkinan WNA yang melarikan diri ini masih berada di wilayah Jawa Timur. Sehingga kami juga meminta bantuan masyarakat jika melihat yang bersangkutan," tambahnya.

Sampai saat ini, pihak kepolisian sudah memanggil 4 (empat) orang saksi atas pelarian WNA asal Palestina tersebut. "Hari ini rencananya kami juga akan meminta keterangan dari pengurus masjid, karena kendaraan yang ditemukan berhenti di masjid," ungkapnya.


WNA Palestina

Sampai saat ini, kepolisian masih belum bisa menentukan status bagi WNA yang kabur tersebut. Apakah berstatus DPO apa tidak, karena sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan. "Kami belum bisa pastikan status WNA yang kabur karena masih penyelidikan," ungkapnya.

Selain meminta keterangan dari sejumlah saksi, polisi juga memeriksa CCTV yang ada di sepanjang jalan yang diduga dilalui oleh WNA itu. "Kita juga sudah menyebar pamfket ke sejumlah modal transportasi, baik di stasiun kereta maupun bus," pungkasnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network