Karena taat kepada orang tua, akhirnya Umi Lailla dengan terpaksa berdakwah sendiri tanpa didampingi sang ayah. Ternyata, jamaah senang dengan dakwah yang disampaikannya. Akhirnya dia bersama sang ayah menjadi pasangan duet dalam berdakwah, hingga sang ayah wafat. Sekarang, Umi Laila berdakwah sendirian, selain kuliah dan mengurus ibunya yang sakit, juga adiknya yang masih kecil.
Walaupun sebelumnya tidak menyukai dakwah, kini kecintaan akan profesi ini seolah menjadi bagian dari kebahagiaannya, karena bisa bermanfaat bagi banyak orang. Dan jam terbangnya juga semakin tinggi, termasuk diundang sejumlah kepala daerah, juga pernah berduet dengan para kiai terkenal seperti KH Anwar Zahid dari Bojonegoro.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait