SURABAYA, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya yang digawangi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB), Bunda PAUD Kota Surabaya berkolaborasi bersama lembaga-lembaga pemerintah dan swasta serta NGO menggelar Gebyar Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2023 di kota Surabaya.
Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2023 di Kota Pahlawan ini sangat meriah karena menghadirkan kegiatan Kelas Inspirasi Walikota Surabaya dan Pelatihan ESQ 165.
Melibatkan 1.000 perhimpunan pelajar SMP, SMA, SMK negeri dan swasta dari 31 kecamatan se Surabaya, acara dihadiri oleh Ketua DPRD, Sekda, Asisten 1, 2, 3, para Camat se Surabaya dan beberapa Non Governmental Organisation (NGO). Gebyar acara dipusatkan di Ballroom The Empire Palace Surabaya pada 27 Juni mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Kepala Kepala Dinas DP3APPKB Surabaya, Ida Widayati mengatakan Hari Anak Nasional Tahun 2023 jadi momentum untuk meningkatkan kepedulian masyarakat kepada anak-anak. Baik itu melalui pendidikan maupun dari pola asuh orang tua dan lingkungan sekitarnya.
"Hal ini berawal dari kekhawatiran adanya anak-anak yang perlu dibina karena pengaruh lingkungan, gadjet, dan lainnya," ujar Ida.
Dalam kesempatan ini Walikota Surabaya, Eri Cahyadi menjadi seorang motivator pada kelas inspirasi. Eri didampingi istri, Rini Indriyani, yang juga merupakan Ketua TP PKK Kota Surabaya dan ketua Bunda PAUD Kota Surabaya.
Keduanya memberikan games menarik pada beberapa anak-anak untuk mendapat hadiah sepeda.
Menurut Eri, Arek suroboyo tidak takut mati demi Indonesia melawan Belanda jaman penjajahan. Mereka berhasil mengusir Brigadir Mallaby dalam peristiwa baku tembak 30 Oktober di Surabaya, hingga memicu keluarnya ultimatum Inggris dan meledaknya Pertempuran 10 November.
"Anak-anakku jaga nilai kebangsaan kita,” pesan Eri.
Dalam era global yang penuh godaan dan tantangan ini, Eri mmengingatkan supaya tetap memegang akhlakul karimah.
"Karena ridlonya Allah adalah karena ridlo orang tua. Jika kita pernah atau saat ini belum menjadi orang baik berubahlah. Anggap masa itu adalah suatu kegagalan untuk sukses. Karena orang yang berhasil adalah berawal dari gagal lalu gagal lagi dan kemudian bangkit,” tutur Eri.
Sementara itu Adventus Edison Souhuwat yang akrab dipanggil Sonny, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Karimunjawa mengatakan, jaminan sosial yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan bertujuan untuk memberikan ketenangan dan kenyamanan bagi seluruh pekerja rentan di berbagai sektor.
Termasuk pekerja rentan dalam menjalankan aktivitas pekerjaannya, khususnya untuk melindungi jika terjadi risiko.
"Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kota Surabaya yang sudah mengikutsertakan perlindungan RT/RW, LPMK dan PAUD se Surabaya pada BPJS Ketenagakerjaan untuk program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM),” kata Sonny.
Jika terjadi risiko kerja, lanjut Sonny, dari berangkat, saat bekerja, dan perjalanan pulang, dalam hal ini saat pekerja menjalankan aktivitas sebagai ketua RT/RW, LPMK dan dan guru PAUD, maka akan mendapatkan manfaat perawatan tanpa batas, biaya sesuai dengan kebutuhan medis dan santunan kematian sebesar Rp 42 juta. Semua dapat perlindungan dari BPJAMSOSTEK.
"Seperti pada hari ini kami serahkan bersama Bapak Walikota dan ibu santunan JKM masing-masing 42 juta kepada istri ahli waris Alm Pak Tangguh ketua RT 03 RW 12 kelurahan Pacarkeling Kec. Tambaksari yaitu Ita Karmila dan istri ahli waris Alm Ronald Ibrahim ketua RT 03 RW 01 kel. Kedurus Kec. Karang pilang yaitu Setiya Heni Sunarsih," terangnya.
Sonny menegaskan, bahwa BPJamsostek Cabang Surabaya Karimunjawa selalu berupaya memberikan perlindungan secara menyeluruh kepada semua sektor pekerja (PU, BPU, Jasa Kontruksi dan PMI) di kota Surabaya, tak terkecuali para pekerja rentan sektor BPU yang rentan risiko saat kerja.
"Semoga niat mulia negara memberikan perlindungan dasar jaminan sosial bagi seluruh pekerja rentan disambut dengan baik oleh semua elemen stakeholders. Kerja Cerdas Bebas Cemas bersama BPJamsostek," pungkas Sonny.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait