Mukhrojin mengatakan, pihaknya telah menjalin komunikasi untuk penyaluran bantuan dari Surabaya. Menurutnya, sinergi ini sangat penting untuk memperhatikan masyarakat yang sedang mengalami musibah.
"LAZISNU Surabaya akan bekerja sama dengan LAZISNU Lumajang dalam penyaluran bantuan. Kita sudah merapatkan kondisi ini sejak semalam, dan kita mengetuk hati masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan, kita bisa memfasilitasinya," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq menetapkan status tanggap bencana untuk melihat situasi beberapa hari ke depan. Menurutnya curah hujan masih tinggi dan lahar Gunung Semeru juga tidak bisa diprediksi. Pihaknya juga masih melakukan proses evakuasi warga dan pendataan kerusakan sarana dan prasaran serta rumah warga.
"Saya sudah menetapkan tanggap darurat 14 hari. Semua sudah saya tanda tangani dan saya tunjuk Pak Sekda untuk memimpin satgas," ujarnya.
Adapun data sementara banjir di enam kecamatan yakni Kecamatan Candipuro, Pasirian, Tempeh, Kecamatan Pronojiwo, Pasrujambe dan Tempursari.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait