Adapun dalam Puncak HUT Bank Jatim ini banyak produk-produk baru yang diluncurkan. Antara lain JConnect Pro, Desa Pendulum Devisa, dan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD).
Busrul mengatakan, lewat JConnect Pro, masyarakat kini dapat membuka rekening Bank Jatim lewat online kapanpun dan dimanapun tanpa harus datang langsung ke kantor. Hanya dengan mengisi data diri dan verifikasi data dengan video banking, maka nasabah sudah bisa memiliki rekening Bank Jatim. Cepat dan praktis.
”Potensi pasar layanan JConnect Pro ini masih sangat terbuka lebar dan peluncuran produk baru ini juga untuk meningkatkan daya saing, product image, dan corporate image Bank Jatim,” urai Busrul.
Pihaknya berkomitmen akan terus memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada nasabah dengan agresif melakukan berbagai inovasi demi mengoptimalkan aplikasi mobile banking JConnect.
Selain JConnect Pro, Bank Jatim juga melaunching Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) yang dapat memudahkan keperluan belanja barang dan jasa, serta belanja modal dan keperluan perjalanan dinas melalui digitalisasi. Kemudian ada juga launching Desa Pendulum Devisa demi turut menyukseskan program pemerintah provinsi yaitu Jawa Timur Berdaya.
Busrul memaparkan, Desa Pendulum Devisa yang diluncurkan dalam Puncak Acara HUT ke 62 tahun ini adalah desa binaan Bank Jatim yang mempunyai potensi besar untuk dikembangkan dan dipasarkan di mancanegara.
”Peran bankjatim dalam hal ini adalah memberikan coaching dari hulu hingga hilir kepada desa-desa terpilih yang memiliki komoditas unggulan tertentu berkualitas ekspor. Ini adalah wujud sinergitas Bank Jatim dengan pemerintah daerah,” paparnya.
Kali ini, Desa Pendulum Devisa yang diresmikan adalah Malang dengan komoditi alpukat pameling, Kediri dengan komoditi nanas madu simplex, Pacitan dengan komoditi spices, dan Ngawi dengan komoditi kerajinan.
”Bersama bankjatim menuju masa depan gemilang," tambah Busrul.
Selain launching, dalam Puncak Acara HUT Bank Jatim yang ke 62 juga berlangsung UMKM Awards sebagai apresiasi kepada debitur Bank Jatim yang telah membantu menyejahterakan masyarakat sekitar, membuka lapangan kerja, dan berkontribusi terhadap kemajuan ekonomi.
”Hari ini juga ada Undian Siklus bertajuk Bank Jatim Siklusphoria dan ada guest star Bunga Citra Lestari. Semua ini kami lakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap nasabah dan stake holder yang telah mendukung bankjatim,” tegasnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan, bankjatim harus terus bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh stake holder. Menurutnya, peran Bank Jatim dalam pertumbuhan ekonomi Jawa Timur sangat penting. Terutama dalam mendukung UMKM mengingat pertumbuhan UMKM di Jawa Timur sangat signifikan.
”Kita harus terus dorong pelaku UMKM untuk tembus pasar luar negeri. Kami senang bankjatim juga telah membina desa yang berorientasi ekspor lewat Desa Pendulum Devisa. Semua itu harus terus ditingkatkan agar pelaku-pelaku usaha memiliki kesimpulan bahwa melakukan ekspor sangat mudah,” paparnya.
Khofifah berharap Bank Jatim dapat terus bertumbuh bersama demi mewujudkan harapan masyarakat Jawa Timur dan mampu menjadi BPD nomor satu di Indonesia.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga menuturkan, pihaknya sangat merasakan kehadiran Bank Jatim dalam membantu Pemkot Surabaya. Terutama di bidang UMKM maupun kebijakan-kebijakan lainnya.
”Setiap kegiatan-kegiatan besar Pemkot Surabaya pasti ada Bank Jatim. Kami harap kinerja bankjatim semakin bertumbuh pesat dan selalu berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi,” katanya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait