Peringati Deklarasi GNSSA ke-6, Xurya Beri Penghargaan pada Perusahaan Pemakai Energi Terbarukan

Arif Ardliyanto
Xurya memberikan penghargaan kepada perusahaan yang menggunakan energi terbarukan di Surabaya. Foto iNewsSurabaya/arif

Hingga Juli 2023, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan
pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap di Indonesia meningkat
signifikan hingga 26%, dari jumlah pelanggan sebanyak 5.926 pada Juli 2022 menjadi 7.472 pelanggan per Juli 2023. Tuntutan pasar yang semakin kuat akan penggunaan produk hijau mendorong sektor komersial dan industri mulai beralih menggunakan energi terbarukan, salah satunya PLTS Atap.

Eka Himawan, Managing Director Xurya mengatakan, Permintaan instalasi PLTS Atap
saat ini meningkat cukup pesat, terutama untuk sektor komersial dan industri. Hal tersebut juga berpengaruh langsung kepada performa bisnis Xurya. Kenaikan permintaan PLTS Atap ini tidak hanya dipengaruhi oleh faktor lingkungan saja, tetapi juga dari nilai ekonomi.

"Dengan menggunakan PLTS Atap, perusahaan dapat menghemat total tagihan
listrik perusahaan. Selain itu, PLTS Atap juga dapat menjadi solusi yang tepat bagi
perusahaan yang ingin mulai mengimplementasi kebijakan sustainability. Kedepannya, kami harap kolaborasi antar pihak dapat terus terjaga agar agenda transisi energi dapat terealisasi dalam waktu dekat," paparnya. 


Xurya memberikan penghargaan kepada perusahaan yang menggunakan energi terbarukan di Surabaya. Foto iNewsSurabaya/arif

GNSSA telah mendorong banyak perusahaan, dari skala kecil hingga besar, untuk
mengadopsi PLTS Atap sebagai bagian dari strategi perusahaan. 

Imelda M. Harsono, Direktur PT Samator Indo Gas Tbk memaparkan, penggunaan energi terbarukan membantu perusahaan untuk mengurangi gas emisi karbon dan berkontribusi dalam menjaga lingkungan. 

"Sebagai salah satu perusahaan gas industri terbesar di Indonesia, kehadiran PLTS Atap menjadi sebuah langkah konkret dan positif dalam merealisasikan komitmen kami menjadi perusahaan yang berkelanjutan. Kami harap akan banyak pelaku industri yang terinspirasi dan mulai menggunakan PLTS Atap sebagai sumber energi bagi operasional perusahaan.” ucapnya. 

Sebagai langkah untuk menerapkan bisnis yang berkelanjutan serta menjangkau lebih
banyak pelaku industri untuk menggunakan PLTS Atap, peringatan Gerakan Nasional
Sejuta Surya Atap (GNSSA) tahun 2023 ini mengundang beberapa pelaku bisnis di sektor komersial dan industri di Jawa Timur dan sekitarnya. 

Selain itu, beberapa perusahaan juga menerima apresiasi yang diberikan oleh Xurya atas komitmen mereka dalam menggunakan energi terbarukan dan berkontribusi dalam menekan gas emisi karbon.

Adapun perusahaan yang menerima apresiasi tersebut yaitu PT Uni-Charm Indonesia Tbk, PT Platinum Ceramics Industri, PT Arwana Citramulia Tbk, PT Sariguna Primatirta Tbk, PT Avia Avian Tbk, PT Kobin Keramik Industri, PT Kobin Keramik Industri, Rumah Sakit Islam Jemursari, PT Hakiki Donarta, PT Atlantic Biruraya, Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), PT Voda Indonesia, PT Mitra Mulia Makmur.

Hingga saat ini, Xurya telah memiliki lebih dari 100 proyek PLTS Atap yang tersebar di
Medan, Palembang, Lampung, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Makassar. Proyek PLTS Atap Xurya diperkirakan mampu memproduksi lebih dari 150 juta kWh energi bersih dan mereduksi lebih dari 134 juta kg gas CO2

Operation Development Manager PT Arwana Citramulia Tbk Setyo Wahyu Handoni mengatakan, penggunaan energi terbarukan memiliki dampak positif terhadap perusahaan. "Kami sudah mendapatkan penghargaan dari pemerintah. Kami sangat senang dengan penghargaan ini," ucapnya di panggung. 

Editor : Arif Ardliyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network