Dian Ika, Pekerja yang Bisnis Minuman Herbal dan Jasa Cuci Baju, Produknya Laris Manis di Kalimantan

Trisna Eka Adhitya
Dian Ika, Pekerja yang Putuskan Bisnis Minuman Herbal dan Jasa Cuci Baju, Kini Produknya Diminati Warga Kalimantan. Foto iNewsSurabaya/trisna

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Pandemi Covid-19 pada tahun 2020 menjadi titik awal bagi Dian Ika Retnani (46) memulai langkahnya di dunia bisnis. Di tengah situasi sulit ini, Dian mendapatkan kesempatan mencoba hal baru yang kini berdampak bagi perekonomian keluarga dan sekitarnya. 

Dian merupakan seorang group leader di fasilitas produksi Sigaret Kretek Tangan (SKT) Rungkut 2 PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) di Surabaya, Jawa Timur.

Meski masih aktif sebagai karyawan, Dian dan para karyawan Sampoerna didorong untuk lebih berdaya secara ekonomi dengan dibekali pengetahuan berbisnis melalui program Help, Overcome, Prepare, Energize (HOPE). HOPE merupakan program dari Sampoerna yang meliputi berbagai pelatihan literasi keuangan dan kewirausahaan. Dari sinilah kisah bisnis Dian Ika dimulai. 

Dian mengisahkan, pada masa awal pandemi, karyawan yang memiliki komorbiditas sepertinya diminta tetap berada di rumah untuk mengurangi risiko baginya. Pada saat itu, ia difasilitasi dengan pelatihan untuk mengisi waktu, sekaligus bisa mencoba cara baru untuk dapat pemasukan tambahan, seperti melalui wirausaha.

“Saat itu ditawarin Sampoerna ikut Program HOPE secara online. Akhirnya, saya coba ikut daftar. Ada macam-macam pelatihan, ada soal pengelolaan keuangan, bikin minuman, kue kering. Semua ada dan semua saya ikuti. Saya cobain satu-satu. Alhamdulillah, akhirnya saya fokus di minuman herbal,” kata Dian.

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network