SURABAYA, iNews.id - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Karimunjawa terus melakukan sosialisasi manfaat program jaminan sosial kepada masyarakat. Hal itu guna menekankan pentingnya perlindungan atas jaminan sosial ketenagakerjaan.
Seluruh masyarakat pekerja di Indonesia berhak atas perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. BPJamsostek melindungi para pekerja di sektor Penerima Upah (PU), Bukan Penerima Upah (BPU), Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan Jasa Konstruksi (Jakon).
Kepala BPJamsostek Surabaya Karimunjawa
Adventus Edison Souhuwat, Perwakilan kelurahan Pacar Keling Kecamatan Tambaksari dan Kabid Kepesertaan Program Khusus BPJamsostek Surabaya Karimunjawa menyerahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada Ida Indah Suswati, Prima Ira Febriana dan Dian Sri Wahyuni (UMKM Nasi bakar, Cake dan Miemom). Foto/Ali Masduki.
Bersama Sekretaris Kelurahan, Kasi Kesra dan Ketua PKK Kelurahan Pacar Keling, dijelaskan pentingnya perlindungan masyarakat pekerja pada program JKK dan JKM BPJamsostek sangat diperlukan (11/10/2023).
Adventus Edison Souhuwat yang akrab dipanggil Sonny, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Karimunjawa mengatakan jaminan sosial yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan bertujuan untuk memberikan ketenangan dan kenyamanan bagi seluruh masyarakat pekerja di tataran kelurahan di kota Surabaya dalam menjalankan aktivitas bekerja sehari-harinya, minimal secara bertahap terlindungi jika terjadi risiko JKK-JKM.
Sonny menambahkan, bahwa dukungan penuh dari Camat, Lurah, RT, RW, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), PKK, UMKM, pedagang dan pengelola pasar, pedagang dan pengelola SWK serta para pekerja bukan penerima upah (BPU) di kota Surabaya, diharapkan dapat memperluas perlindungan kepada seluruh masyarakat pekerja di Surabaya pada program JKK-JKM BPJamsostek Cabang Surabaya Karimunjawa. Karena sampai hari ini yang mendaftar baru puluhan pelaku UMKM.
"Semoga dengan mendengar sendiri manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan, semua masyarakat pekerja di Kelurahan Pacar Keling tidak ragu dan langsung mendaftarkan dirinya dan getok tular ke lingkungan sekitarnya," harap Sonny.
Sonny mengungkapkan, sesuai dengan amanat undang-undang, untuk kejadian kecelakaan kerja akan diberikan layanan pengobatan dan perawatan sampai yang bersangkutan sembuh atau pengobatan dinyatakan selesai secara medis, tanpa ada batasan biaya sesuai kebutuhan medis.
"Kemudian ada penggantian penghasilan selama sakit juga kami bayarkan (kami namakan Sementara Tidak Mampu Bekerja), itu sudah jadi komitmen kami," ujarnya.
Sonny menambahkan, jika peserta mengalami risiko meninggal dunia bukan karena kecelakaan kerja, maka ahli waris akan mendapatkan santunan kematian sebesar Rp. 42 juta. Jika rutin membayar iuran selama 3 tahun maka 2 anak dari pekerja mendapatkan beasiswa dengan total Rp. 174 juta yang diberikan tahunan.
BPJamsostek Cabang Surabaya Karimunjawa selalu berupaya memberikan perlindungan secara menyeluruh kepada semua seluruh masyarakat pekerja di Surabaya.
"Semoga niat mulia negara ini disambut dengan baik oleh semua stakeholders seperti RT, RW, LPMK, Kelurahan, Kecamatan, UMKM, pedagang dan pengelola pasar, pedagang dan pengelola SWK serta para pekerja bukan penerima upah (BPU) di kota Surabaya dengan mendaftar perlindungan JKK-JKM BPJamsostek. Kerja Keras Bebas Cemas bersama BPJamsostek," tutur Sonny.
Kasi Kesra Kelurahan Pacar Keling, Rini Kusumawati, SSos, MHum, mengatakan saat ini secara simbolis telah diserahkan Kartu Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan (KPJ) kepada tiga orang pelaku UMKM. Diantaranya, Ida Indah Suswati, Prima Ira Febriana dan Dian Sri Wahyuni (UMKM Nasi bakar, Cake dan Miemom).
Ida sendiri sudah merasakan manfaat JKM dan JHT atas risiko meninggalnya alm suami yang bekerja pada sebuah perusahaan.
Bahkan dia juga sudah mendapat manfaat JHT saat bekerja di perusahaan sebelum beliau menggeluti UMKM.
Sementara itu Sekretaris Kelurahan Pacar Keling, Edi Santoso mengucapkan terima kasih pada BPJamsostek yang sudah hadir dan bersinergi dalam perlindungan JKK dan JKM bagi para pelaku UMKM di Kelurahan Pacar Keling Surabaya pada pertemuan rutin PKK Kelurahan Pacar Keling.
Ia berharap seluruh kader PKK yang juga pelaku UMKM bisa bersinergi dan terlindung pada program JKK-JKM BPJamsostek Surabaya Karimunjawa dalam aktivitas kerja di kesehariannya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait
