BANYUWANGI, iNewsSurabaya.id - Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrengbangdes) Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo, Kabupaten Banyuwangi, dilaksanakan, Kamis (20/10/2023). Rapat ini bertujuan membahas lokasi-lokasi pembangunan di desa.
"Kegiatan Musrengbangdes menjadi tolak ukut dari program pembangunan laporan serta perencanaan awal pembangunan tahun 2024," kata Kepala Desa Kebondalem, Ikhsan.
Ia mengatakan, kegiatan ini sangat penting untuk menentukan langkah melakukan rencana pembangunan Desa. Tujuan dilaksanakannya Musrengbangdes ini menjadi agenda tahunan, dimana masyarakat serta pihak terkait dalam pembangunan Desa dapat saling bertemu serta membahas program prioritas.
Musrengbangdes yang merupakan forum musyawarah antar pemangku kepentingan di Desa untuk membahas dan menyepakati langkah - langkah penanganan tentang pembangunan dan pemberdayaan diarahkan untuk percepatan pencapaian tujuan.
Pelaksanaan Musrengbangdes Desa Kebondalem ini ditujukan agar bisa mengetahui apa yang perlu dibangun serta diperbaiki di wilayah Desa tersebut, sehingga bisa menyepakati pengelompokan kegiatan prioritas pembangunan Desa Kebondalem berdasarkan tugas pokok dan fungsinya.
"Untuk pencapaian tujuan tersebut Desa Kebondalem berupa peningkatan dan kesejahteraan masyarakat Desa. Selain itu juga peningkatan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan," jelasnya.
Salah satu prioritas penggunaan Dana Desa (DD) tahun 2024 berupa kegiatan yang menjadi fokus pemerintah antara lain, Dana Desa untuk operasional Pemerintah Desa, taging BLT dana desa untuk pengentasan kemiskinan ekstrem.
Selain itu, untuk ketahanan pangan nabati dan hewani serta fokus kebijakan penggunaan DD lainnya sesuai dengan peraturan perundangan mengenai perencanaan nasional dan alokasi transfer keuangan daerah.
"Ada penguatan modal sosial dalam menjamin kondusifitas, investasi, sosial dan politik, serta menjaga ekosistem pelaku ekonomi pertanian, pariwisata dan UMKM dan penguatan sumberdaya manusia yang berdaya saing," terang Kepala Desa Kebondalem.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait