PROBOLINGGO, iNews.id - Gowes atau bersepeda besama kiai, santri dan pencinta sepeda meriahkan Genggong go green festival yang ke-3 dilaksanakan di Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo, Minggu Pagi (30/1/2022). Sekitar 5000 peserta gowes memadati halaman P5 Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, terdapat tiga jalur yang ditempuh peserta. Yakni jalur Road Bike, Mountain Bike (MTB) dan Funbike.
Event Gowes Genggong go green festival juga di ikuti oleh atlet balap sepeda nasional Kalimantan Barat, Wariski beserta teman-temannya. Wariski mengikuti event Roadbike dengan jarak tempuh 36 Kilometer dengan jalur tanjankan dan tikungan, start di Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong dan finish di desa Betek, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo.
Ia mengikuti event tersebut selain olahraga acara ini dijadikan ajang bersilaturahmi dengan pencinta sepeda lainnya. "Saya mengikuti event ini untuk dapat bersilaturahmi dengan teman-teman dan pencinta sepeda lainnya", ungkap wariski.
Sementara itu Gus Haris yang merupakan inisiator Genggong go green festival mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama menjaga alam dan lingkungan. Gus Haris dalam sambutannya menyatakan sudah ketiga kali seharusnya empat kali namun karena pandemi jadi tidak bisa dilaksanakan. "Sepeda bukan hanya sebagai sarana olahraga, tetapi kita harus menanamkan sepeda sebagai gaya hidup, karena banyak faktor-faktor penting yang didapatkan dengan bersepeda", ungkap Gus Haris.
Dengan bersepeda, lanjut Gus Haris, dapat menjaga lingkungan karena tidak menimbulkan polusi yang mencemarkan udara. "Sehingga oksigen yang kita hirup setiap hari tetap sehat karena ini merupakan warisan untuk anak cucu kita", Pungkasnya.
Genggong go green merupakan ajang tahunan yang merupakan rangkaian acara Houl Alm. KHM. Damanhuri Romli diikuti dari berbagai daerah se-Jawa timur bahkan dari luar Jawa.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait