SIDOARJO, iNewsSurabaya.id - Jurnalis senior Abdul Rochim mengajak kelompok Gen Z, termasuk para siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat untuk aktif menulis dan bijak dalam menggunakan media sosial (medsos).
Pasalnya, hampir semua kelompok Gen Z, kini sudah memegang handphone (HP). Sementara di medsos berseliweran berbagai konten, tidak hanya konten positif, banyak pula yang negatif.
”Ayo para Gen Z, gunakan handphone kalian semua untuk berlatih menulis, membuat konten-konten yang positif, baik dalam bentuk narasi tulisan, foto maupun video,” ujar Cak Rochim–sapaan akrab Abdul Rochim–saat memberikan pelatihan menulis dan fotografi di SMA Islam Sidoarjo, Senin (18/12/2023).
Staf Khusus Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid ini menuturkan, Gen Z harus melek literasi dan punya kemampuan dalam membuat narasi yang positif.
”Saat ini semua orang punya medianya sendiri-sendiri yakni medsos. Untuk bisa menulis atau melaporkan sebuah peristiwa atau informasi, tidak hanya bisa dilakukan oleh seorang jurnalis, tapi semua orang bisa melakukannya,” katanya.
Dikatakan Cak Rochim, anak-anak kelompok Gen Z penting untuk berlatih menulis. Dengan begitu, mereka akan memiliki nalar berfikir yang lebih baik dan juga memudahkan ketika masuk ke jenjang perguruan tinggi.
”Saat membuat paper atau skripsi, akan lebih mudah. Belajar menulis, ilmu jurnalistik, tidak hanya untuk menjadi jurnalis. Kalau anak-anak muda bisa dan suka menulis, nalar berfikirnya akan lebih baik. Bahkan, dengan narasi yang baik, kita bisa manfaatkan handphone untuk promosi atau endorse produk,” kata Cak Rochim.
Jurnalis yang kini banting stir ke dunia politik ini juga mengingatkan agar anak-anak muda bijak dalam menggunakan medsos.
”Saringlah informasi yang hendak dikonsumsi. Jangan mudah ikut-ikutan share konten di medsos sebelum membaca dan mencernanya dengan baik,” tuturnya.
Caleg DPR RI PKB Dapil Surabaya dan Sidoarjo ini mengimbau para Gen Z untuk mampu memanfatkan HP untuk membuat berbagai konten yang positif.
”Ayo kita gunakan HP kita untuk aktif membuat berbagai konten, baik tulisan, foto dan video yang baik. Catat, rekam apa yang kita anggap baik dan sebarkan,” kata mantan jurnalis Koran SINDO dan Surabaya Post ini.
Selain menulis, para siswa SMA Islam Sidoarjo juga diberikan pelatihan memotret oleh fotografer profesional iNewsSurabaya.id Ali Masduki.
Cak Ali mengajarkan berbagai teknik memotret yang baik, mulai dari cara mengambil angle foto yang menarik, foto yang punya pesan jurnalistik, hingga berbagai teknik fotografi dan videografi lainnya.
”Abadikan momen-momen terbaik kalian semua dengan memanfaatkan HP adik-adik semua. Jangan biarkan peristiwa-peristiwa penting lewat begitu saja,” tuturnya.
Kepala SMA Islam Sidoarjo Muhammad Fuad Nadjib mengatakan, pelatihan ini dimaksudkan agar anak-anak didiknya memiliki kemampuan dasar menulis dan fotografi dengan baik.
”Kemampuan menulis dan fotografi ini penting bag anak dididk sehingga mereka bisa memanfaatkan handphone mereka untuk hal-hal yang posotif,” tuturnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait
