SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Aura misteri melingkupi kematian dua personel band yang meninggal pada Minggu pagi (24/12/2023). Diduga akibat minum minuman keras di Cruz Lounge Bar Vasa Hotel pada Jumat malam (22/12/2023), kisah tragis ini menjadi sorotan utama.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono, mengonfirmasi bahwa dua personel tewas dan dua lainnya dirawat di rumah sakit. Kejadian itu terjadi setelah penampilan panggung pada Jumat malam di Cruz Lounge Jl. Mayjen HR. Muhammad Surabaya.
"Kematian kedua personel terjadi pada waktu dan lokasi yang berbeda setelah mereka pulang,". katanya
Hendro menyebutkan bahwa Vasa Hotel tidak mengetahui adanya insiden tersebut.
Korban pertama, inisial R, meninggal pada Minggu dini hari di RSI Wonokromo. Sementara korban kedua, inisial W, meninggal pada Minggu pagi setelah manggung di acara pernikahan di Jojoran pada Sabtu siang.
Kasus ini semakin kompleks dengan dua korban lainnya, M (vocal) dan IP (sound engineering), yang masih dirawat di Rumah Sakit Gotong Royong dan Rumah Sakit Dr. Soetomo.
Istri korban W telah membuat laporan polisi di Polrestabes Surabaya, memicu tindak lanjut penyidikan. Otopsi jenazah korban W akan dilakukan setelah memberikan pemahaman kepada keluarga.
Kasus ini masih menyimpan misteri, dengan Hendro menyatakan bahwa hasil otopsi dan pemeriksaan laboratoris kriminalistik akan menjadi kunci penyelesaian. Dalam upaya penyelidikan, lima saksi, termasuk bartender, lounge, dan rekan sesama band, telah diinterogasi.
Tantangan penyidikan akan membawa kita pada jawaban di balik kematian tragis ini, sementara Surabaya terus berselimut misteri.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait