JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Puluhan remaja yang terlibat dalam aksi balap liar di Jombang tidak mendapat hukuman pidana, melainkan disanksi mengaji di Mapolsek Peterongan. Dalam suasana yang penuh ketegasan namun penuh kasih, mereka diberikan bimbingan rohani dan mental di musala lingkungan Polsek Peterongan setelah salat Tarawih.
Para remaja, mayoritas di bawah umur, duduk bersila dengan khusuk sambil mengaji, baik dari Al-Quran maupun dari ponsel mereka. Mereka juga diberikan wejangan oleh komedian terkenal, Cak Ukil, yang menekankan pentingnya bertindak sesuai aturan dan menjauhi kegiatan yang merugikan masyarakat.
Ipda Dian Rizal Mabrur, Kanit Reskrim Polsek Peterongan, menegaskan pentingnya persiapan sebagai generasi penerus bangsa. Dia menyampaikan pesan kepada remaja agar berhijrah dari kegiatan yang tidak berguna seperti balap liar, mabuk-mabukan, dan konvoi.
"Sebagai bentuk pembinaan dan perbaikan perilaku, para remaja dihukum mengaji di Polsek Peterongan selama Bulan Ramadan," katanya.
Hal ini diharapkan dapat mendorong mereka untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa depan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
