SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Hari Buruh Internasional (May Day) di Kota Surabaya dipersiapkan dengan pengamanan ketat oleh 1.758 personel gabungan TNI-Polri. Fokus utama pengamanan adalah pada 3 titik konsentrasi massa buruh di Kantor Gubernur Jawa Timur, Gedung Negara Grahadi, dan Kantor DPRD Jatim.
Selain itu, ada 6 titik kumpul massa di sekitar batas kota Surabaya, termasuk di Bundaran Waru/Cito, depan Kebun Binatang Surabaya (KBS), dan simpang lima Romokalisari.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, mengimbau agar para buruh dan pengguna jalan tidak terlalu euforia.
"Pengamanan fokus pada kantor pemerintahan yang menjadi titik aksi, seperti Kantor DPRD Jatim, Kantor Gubernur Jatim, dan Gedung Negara Grahadi. Lokasi lainnya juga mendapat perhatian dalam pengamanan, termasuk SPS Romokalisari, Bundaran Karang Poh, dan kawasan industri Sier," ungkap Dirmanto.
Rekayasa lalu lintas dilakukan di sekitar Kantor Gubernur Jatim, dengan pengalihan arus kendaraan dari beberapa ruas jalan menuju tempat tujuan alternatif. Kantong parkir disiapkan untuk peserta aksi, dengan penempatan khusus untuk bus, mobil pribadi, dan motor di berbagai titik strategis.
Pengalihan arus kendaraan juga terjadi di sekitar Gedung Negara Grahadi, dengan perhatian khusus pada arah kendaraan dari berbagai jalan menuju tujuan akhir mereka. Semua langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran peringatan May Day tanpa mengganggu kegiatan sehari-hari masyarakat Surabaya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait