SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Mahasiswa Magister Manajemen Universitas Airlangga (MM Unair) mengaplikasikan keilmuan berupa creating share value dengan membantu kaum disabilitas yang ada di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Surabaya. Melalui kegiatan “Optimizing Product Marketing for A Sustainable Environment” para mahasiswa ini membantu memasarkan produk kain ecoprint hasil kreasi para siswa YPAC yang diberi nama “Tembus Batas”.
Kolaborasi yang dilakukan mahasiswa dilakukan dari hulu sampai hilir. Dimulai dari pembuatan foto dan video sebagai katalog produk hingga pembuatan akun media sosial serta marketplace sebagai sarana pemasaran dari produk-produk yang telah tersedia.
Kepala Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Airlangga Dr. Gancar C. Premananto, M.Si mengungkapkan, pihaknya merasa penyandang disabilitas juga perlu diberikan haknya untuk berkarya dan dihargai karyanya.
“Kami sangat salut, tugas yang tidak membedakan dan diskriminasi memberikan ilmu yang luar biasa. berkarya adalah hak untuk semua orang,” ucap Dr. Gancar C. Premananto, M.Si saat ditemui di YPAC, Selasa (21/5/2024).
Prinsip kegiatan ini tidak hanya tentang membangun sebuah bisnis, tetapi juga tentang memberikan efek sustainability bagi bisnis yang potensial serta kelestarian lingkungan. Seluruh proses ecoprint yang dilakukan oleh siswa YPAC menggunakan bunga dan daun dari tanaman yang tersedia di lingkungan sekolah.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait