SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Surabaya, kota metropolis yang terus berkembang, kini berada dalam fase transformasi besar-besaran di bawah kepemimpinan Wali Kota Eri Cahyadi. Dalam upaya memastikan kesejahteraan warganya, Cak Eri, begitu ia akrab disapa, secara aktif memantau proyek pembangunan di seluruh penjuru kota.
Fokus utamanya adalah saluran air, rumah tidak layak huni (rutilahu), pavingisasi, dan penerangan jalan umum (PJU) di berbagai perkampungan.
Wali Kota Eri mengunjungi Jalan Anggrek, RT 06/ RW 01, Kelurahan Karangpilang, Kecamatan Karangpilang. Dalam kunjungannya, ia mengumumkan bahwa hampir semua proyek pembangunan yang didanai dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023 telah rampung. Proyek tahun 2024 pun sudah mencapai 98 persen.
"Alhamdulillah, hampir semua sudah selesai. Kelompok Teknis Perbaikan Rumah (KTPR) dan paving dari Padat Karya berperan besar dalam penyelesaian ini," ujar Cak Eri.
Ia menegaskan bahwa pembangunan yang menggunakan dana kelurahan (dakel) APBD 2024 ditargetkan selesai pada bulan Juli. "Kami berupaya maksimal agar ketika musim hujan datang, saluran-saluran ini siap menampung air, menghindarkan perkampungan dari genangan," tambahnya.
Selain penanganan banjir, penerangan di perkampungan juga menjadi perhatian utama Cak Eri. Ia mendorong camat, lurah, serta RT dan RW untuk aktif mengusulkan kebutuhan PJU di wilayah mereka. Pemetaan prioritas akan dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya, dengan harapan seluruh proyek selesai pada 2025.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait