Zahro, yang kehilangan ayahnya dan memiliki ibu yang bekerja sebagai asisten rumah tangga, merasa sangat terbantu dengan bantuan tersebut karena biaya masuk SMA cukup besar.
Tidak hanya berprestasi di bidang pencak silat, Az Zahro juga menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dengan terpilih sebagai Ketua Forum Anak Situbondo periode 2024-2026.
Hebatnya lagi, ia adalah satu-satunya pengurus yang masih berstatus siswa SMP di antara pengurus lainnya yang sudah duduk di bangku SMA.
Komitmennya dalam menjalankan sholat tahajud dan dhuha serta tilawah Al-Qur'an menjadi sumber kekuatan dan motivasi bagi Zahro untuk terus berjuang dan mendoakan almarhum ayahnya.
"Terima kasih, bantuan pendidikan dari LMI sangat meringankan ibu saya untuk membayar biaya masuk SMA. Saya berharap dengan nikmat yang luar biasa ini dapat meningkatkan kualitas iman, ilmu, dan amal serta menjadi pribadi Muslim yang baik, intelektual, dan profesional. Tak lupa juga saya berharap semoga LMI semakin bermanfaat untuk masyarakat luas," ujar Zahro dengan penuh syukur.
Kisah Zahro menginspirasi banyak orang bahwa dengan tekad yang kuat, doa, dan dukungan, keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih mimpi. Zahro adalah contoh nyata bahwa semangat pantang menyerah dan kepercayaan diri dapat mengantarkan seseorang menuju puncak kesuksesan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait