Pemuda Muhammadiyah Jatim Ajak Menag Yaqut Lebih Produktif dan Tidak Sering Gaduh

Ali Masduki
Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jatim, Sobrun Jamil. (Foto: iNewsSurabaya.id)

SURABAYA, iNews.id - Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jatim, Sobrun Jamil, merasa terusik dengan statemen Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang sering membuat gaduh. Terbaru, soal adzan di masjid dan gonggongan anjing.

Padahal, terhitung sejak Juni 2021 lalu program penyusunan roadmap Dakwah Digital yang digagas oleh Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah bergulir. Salah satu agendanya yakni digitalisasi masjid yang dalam waktu dekat akan dilaunching. 

"Kami ini sedang berusaha menghimpun masjid-masjid di Jawa Timur agar saling terhubung dan fasilitasnya bisa diketauhi dan diakses masyarakat luas. Kondisi yang terjadi malah kementerian sibuk klarifikasi sana sini soal ucapan blunder menterinya. Kami sangat menyayangkan. Kami ingin Masjid-Masjid kita menjadi pusat aktivitas yang produktif," terangnya. 

Sobrun juga mengajak semua lapisan untuk mengakhiri polemik tentang toa masjid ini. Niat pengaturan baik cuma banyak kritik dari cara berkomunikasinya jadi lebih baik minta maaf saja secara terbuka. 

"Sudah saatnya energi yang kita punya diarahkan kepada hal-hal yang lebih produktif. Gus Menteri sebaiknya minta maaf saja ke publik. Sebagai pejabat publik permintaan maaf itu sesuatu hal yang biasa dan lumrah. Akhiri pembelaan yang malah membuat gaduh. Apalagi ini bukan gaduh yang pertama," kata dia.

Editor : Ali Masduki

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network