Empat lulusan terbaik Akademi Militer naik pangkat setingkat lebih tinggi. Di antara mereka, satu di antaranya resmi bintang 3 alias Letnan jenderal TNI.
Sosok tersebut tak lain Letjen TNI I Nyoman Cantiasa. Bersama 54 perwira tinggi AD lainnya, Cantiasa mengikuti upacar Laporan Korps Kenaikan Pangkat di Mabesad, Jakarta. Upacara dipimpin KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Dalam amanatnya, Dudung mengingatkan kepada para pati yang menerima kenaikan pangkat agar mencermati perubahan paradigma TNI yang menjadikan AD saat ini menjadi lebih dinamis dan humanis. Globalisasi juga harus diwaspadai karena ada nilai-nilai pragmatisme yang berupaya mengikis karakter dan jiwa kesatria yang selama ini dijaga oleh TNI AD.
“Program pembinaan satuan dan pendidikan perlu dioptimalkan dalam membangun personel dan satuan yang adaptif terhadap dinamika perkembangan teknologi dan budaya global,” ujar Dudung dalam keterangan tertulis, dikutip pada Senin (28/2/2022).
Cantiasa merupakan lulusan terbaik alias peraih Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama 1990. Rekam jejak jenderal Baret Merah ini sangat gemilang.
Sebelum dipercaya Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa menjabat Pangkogabwilhan III sekarang ini, tentara kelahiran Buleleng ini diberi kepercayaan sebagai Pangdam XVIII/Kasuari. Jabatan itu menjadi promosi setelah sebelumnya Cantiasa memimpin pasukan paling elite AD, Komando Pasukan Khusus alias Kopassus.
Selain lulusan terbaik Akmil, Cantiasa juga pernah menjadi siswa dengan karya tulis terbaik saat mengikuti Pendidikan Reguler (Dikreg) XLI Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI tahun 2014. Tak hanya itu, portofolionya juga moncer karena pernah menjadi Komandan upacara penurunan Sang Merah Putih dalam kegiatan HUT ke-68 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2013.
Dalam upacara di Mabesad itu, selai Cantiasa juga terdapat tiga lulusan terbaik Akmil lainnya yang menerima kenaikan pangkat. Bedanya, tiga perwira itu pecah bintang alias resmi berpangkat brigadir jenderal alias brigjen TNI.
Mereka yakni Brigjen TNI Djon Afriandi, peraih Adhi Makayasa Akmil 1995 yang sekarang menjabat Danmentar Akmil. Kemudian Brigjen TNI Rudy Saladin, Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1997 yang merupakan Danrem 061/SK Bogor. Rudy juga dikenal sebagai mantan ajudan Presiden Joko Widodo.
Satu lagi yakni Brigjen TNI Lucky Avianto. Penerima penghargaan Adhi Makayasa Akmil 1996 A ini bertugas di luar struktur TNI yaitu Kapusdiklat Badan Intelijen Negara (BIN).
Secara keseluruhan terdapat 54 pati yang menerima kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dalam upacara pada Rabu (24/2/2021). Mereka terlebih dahulu mengikuti upacara di Mabes TNI yang dipimpin Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa.
Dalam laporan korps kenaikan pangkat tersebut terdapat empat jenderal yang resmi bintang tiga. Selain Cantiasa yakni Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak, Wakil KSAD Letjen TNI Agus Subiyanto, dan Komandan Kodiklatad Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono.
Untuk Maruli, dia mencatat sejarah tersendiri. Mantan perisai hidup Jokowi (Komandan Paspamres) tersebut menjadi lulusan Akmil 1992 pertama yang menembus Letjen.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
