Mendag Lutfi menyampaikan, ketegangan yang terjadi antara Ukraina dan Rusia menyebabkan lonjakan harga minyak nabati dunia karena kedua negara tersebut merupakan penghasil minyak nabati dari bunga matahari.
“Sebagai penggantinya minyak nabati tersebut, minyak kelapa sawit mengalami lonjakan harga dari Rp14.600/liter pada awal Februari menjadi Rp18.000/liter pada Maret ini,”ucapnya.
Mendag Lutfi mengungkapkan, sebelumnya migor sulit didapat karena melawan mekanisme pasar. Perbedaan antara harga migor yang ditetapkan Pemerintah dengan harga internasional cukup tinggi yang menyebabkan banyaknya oknum berbuat curang dengan mengambil keuntungan sesaat.
“Untuk itu, Kemendagbersama Polri akan melakukan tindakan tegas dengan menangkap pelaku kecurangan, terutama penyalahgunaan migor curah subsidi untuk kebutuhan industri. Kita akan membasmi mafia yang berbuat curang karena subsidi migor curah untuk masyarakat,”terang Mendag Lutfi.Secara umum, harga barang kebutuhan pokok di Pasar Senen Jakarta beranjak turun. Namun demikian masih terdapat beberapa bapok yang mulai mengalami kenaikan.
“Harga bapok, khususnya daging sapi mulai beranjak naik menjadi Rp130.000- Rp135.000. Untuk itu, Pemerintah telah menugaskan Bulog untuk mendatangkan daging kerbau dari India dengan harga di masyarakat Rp80.000,-untuk menyeimbangkan harga,” tutup Lutfi.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait